Sukses

Mengenal Ayam Betutu Men Tempeh, Kuliner Legendaris yang Wajib Dicoba di Bali

Ayam Betutu menjadi salah satu kuliner khas Bali yang wajib untuk dicoba. Salah satu tempat yang bisa dikunjungi adalah Ayam Betutu Men Tempeh.

Liputan6.com, Bandung - Bali tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik tetapi juga memiliki destinasi kuliner yang beragam. Bali menawarkan banyak tempat kuliner yang kaya akan cita rasa khas dan tradisional.

Makanan tersebut juga tidak terlepas dari bahan-bahan lokal yang unik dan menggugah selera. Selain itu, makanan khas Bali menjadi hidangan yang wajib dicoba ketika para wisatawan datang ke tempat tersebut.

Bahkan tidak sedikit wisatawan memang sengaja mengunjungi Bali tidak hanya melihat keindahan alamnya tetapi juga mencicipi berbagai kulinernya. Diketahui kuliner di Bali sangat identik dengan bumbu rempah yang melimpah.

Masakannya tidak terlepas dari penggunaan bumbu khas seperti bahan-bahan cabai, bawang putih, bawang merah, kunyit, jahe, terasi, dan lain-lain. Setiap hidangannya pasti menyimpan cita rasa yang khas dan berkaitan erat dengan tradisi serta kebudayaan lokal.

Adapun salah satu makanan khas Bali yang wajib untuk dicoba adalah sajian “Ayam Betutu”. Hidangannya terkenal dengan sajian berbahan dasar ayam yang dimasak dengan menggunakan bumbu betutu.

Sebagai informasi, bumbu betutu merupakan bumbu yang menggunakan rempah-rempah khas Bali. Bumbu  tersebut dihaluskan untuk dimasak bersama ayam atau terkadang dengan sajian bebek.

Proses memasak makanan ini biasanya melalui cara dengan dibungkus daun pisang dan dipanggang atau dikukus selama beberapa jam hingga empuk. Proses memasaknya yang menjadikan hidangan ini kaya akan rasa.

Selain memberikan rasa khas dan menggugah selera makanan ini jadi ciri kayanya kuliner di Bali. Salah satu tempat mencicipi ayam betutu yang wajib dicoba adalah Ayam Betutu Men Tempeh.

2 dari 4 halaman

Mengenal Ayam Betutu Men Tempeh

Melansir dari beberapa sumber Ayam Betutu Men Tempeh merupakan tempat makan di Bali yang cukup populer dan legendaris. Tempat makannya terkenal karena menyediakan menu ayam betutu yang khas.

Selain itu, Ayam Betutu Men Tempeh juga dikenal telah berdiri sejak 1978 dan menjadi spot kuliner populer di antara wisatawan baik lokal dan mancanegara. Tempat makannya bisa ditemui dengan mudah di dekat Pelabuhan Gilimanuk.

Sajian ayam betutu di tempat ini juga terkenal karena penggunaan ayam kampung sebagai bahan utamanya. Diketahui ayam yang digunakan merupakan ayam yang masih muda dengan racikan bumbu yang khas.

Ayam Betutu Men Tempeh juga populer dikenal sebagai pelopor dari ayam betutu di Bali. Sehingga tidak diragukan lagi jika tempat makan ini selalu ramai oleh pengunjung yang penasaran dengan rasa khasnya.

3 dari 4 halaman

Daya Tarik Ayam Betutu Men Tempeh

Seperti dijelaskan sebelumnya tempat makan ini menjadi populer dan menarik karena menyajikan menu ayam betutu yang khas dan legendaris. Diketahui bumbu yang digunakan merupakan resep yang sudah digunakan sejak tempatnya pertama kali berdiri.

Ayam Betutu Men Tempeh juga menarik dicicipi karena menggunakan ayam kampung muda dan bumbu nikmat serta pedas. Terdapat dua pilihan menu ayam betutu yang bisa dipilih mulai dari ayam betutu original hingga goreng.

Satu porsi ayam betutu biasanya disajikan bersama sambal matah, sambal terasi, sayur rebus, hingga kacang tanah goreng. Pengunjung juga bisa menikmati ayam betutu dengan ukuran satu ayam utuh, setengah ekor, atau seperempat besar.

Popularitas Ayam Betutu Men Tempeh juga terbukti dari ulasan di Googlenya yang meraih rating 4.5 dari 4.703 ulasan. Tempatnya yang strategis juga menjadikan tempat makan ini jadi spot yang ramai dikunjungi.

4 dari 4 halaman

Lokasi dan Rute ke Ayam Betutu Men Tempeh

Ayam Betutu Men Tempeh berlokasi di Jl. Rajawali, Gilimanuk, Kec. Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali. Tempat makan ini juga mempunyai jam buka setiap hari pada pukul 07.00 hingga 21.30 WIB.

Lokasinya juga terkenal berada di kawasan yang strategis sebab berlokasi di Pelabuhan Gilimanuk Bali yang menjadi akses populer pengunjung yang menggunakan jalur laut untuk datang ke Bali.

Diketahui jaraknya hanya sekitar 1,1 km atau 6 menit perjalanan dengan kendaraan. Sementara itu bagi wisatawan yang berjalan kaki juga bisa menempuh jarak sekitar 900 meter atau 13 menit berjalan kaki.

Adapun pengunjung yang datang dari pusat kota Bali harus menempuh perjalanan sekitar 169 km atau 4 jam 7 menit perjalanan. Meskipun cukup memakan waktu perjalanan menuju tempat kuliner tersebut tetap menarik untuk dilakukan terutama sambil melihat pemandangan indah Bali.