Lapas Sungailiat Gelar Razia Gabungan, Ini Hasilnya?

Liputan6.com, Jakarta- Dalam upaya memberantas peredaran gelap narkotika dan barang terlarang, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sungailiat menggelar razia gabungan. Razia tersebut melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Sungailiat, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan kepolisian.

Penggeledahan kamar hunian dilakukan secara acak dengan membagi petugas menjadi 3 tim. Selain itu, mereka juga melakukan pemeriksaan tes urine terhadap warga binaan pemasyarakatan. Kegiatan tersebut digelar sebagai bentuk implementasi sinergitas antar aparat penegak hukum.

Kepala Divisi Pemasyarakatan, Kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bangka Belitung (Babel), Kunrat Kasmiri, mengatakan operasi ini merupakan salah satu langkah konkret untuk mewujudkan Lapas Kelas IIB Sungailiat yang bersih dari narkotika.

“Melalui kerja sama dengan BNN, TNI, dan POLRI, kami berupaya mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di dalam Lapas,”ungkap Kunrat Kasmiri, Jumat (20/9/2024).

Hal senada dikatakan Kurnia Panji Pamekas, selaku Kepala Bidang Pelayanan Tahanan Pengelolaan Barang Sitaan dan Barang Rampasan Negara, Kanwil Kemenkumham Babel. Ia menilai pelaksanaan razia ini menunjukkan pentingnya sinergitas antar lembaga dalam memberantas narkoba.

Kerja sama yang baik ini diharapkan dapat semakin memperkuat upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemasyarakatan. Pihaknya juga akan terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari program P4GN yang bertujuan untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang yang dapat menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas Kelas IIB Sungailiat,"ujarnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Sungailiat, Ary Nirwanto mengatakan penggeledahan ini diharapkan dapat menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas serta mencegah berbagai pelanggaran yang mungkin terjadi.

Pihaknya juga akan terus berbenah untuk menciptakan lapas bersih dari narkoba. Nantinya berbagai program pembinaan hingga pengamanan akan terus ditingkatkan. Terutama program 3 Kunci Pemasyarakatan Maju, yaitu deteksi dini, pemberantasan narkoba, dan sinergitas.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Polri, TNI, dan BNN atas pasrtisipasinya dalam kegiatan ini. Semoga kerja sama yang baik ini terus terjaga, dan dapat bersama-sama mewujudkan lingkungan yang lebih aman, tertib, dan bebas dari segala bentuk pelanggaran," Ary mengakhiri.

Dalam razia tersebut petugas tidak menemukan barang terlarang namun mengamankan belasan sikat gigi, alat pencukur, peralatan makan, dan gulungan kabel. Temuan ini sekaligus menjadi bahan evaluasi, untuk lebih memperketat pengamanan.