Mengenal Seafood Bakar Damai, Kuliner Murah dan Hits di Bandung

Liputan6.com, Bandung - Kota Bandung atau dikenal juga sebagai kota kembang tidak hanya terkenal dengan keindahan alam sekitarnya tetapi juga menyimpan pesona tersendiri di dunia kuliner. Kota ini selalu berhasil memikat hati dengan beragam pilihan tempat makan yang menggugah selera.

Salah satu alasan mengapa Bandung menjadi destinasi kuliner yang menarik adalah karena keberagaman kulinernya. Mulai dari makanan tradisional Sunda yang kaya akan rempah-rempah hingga sajian modern yang menggabungkan cita rasa lokal dan internasional.

Kuliner khas Bandung seperti batagor, siomay, dan seblak menjadi primadona yang wajib dicoba ketika tiba di kota ini. Selain itu, Bandung juga menawarkan berbagai pilihan kafe dan restoran dengan konsep yang unik dan menarik.

Selain ragam kulinernya suasana yang nyaman dan harga yang terjangkau juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung. Banyak tempat makan di Bandung yang menawarkan suasana yang santai dan instagramable cocok untuk dikunjungi bersama teman atau keluarga.

Harga makanan di Bandung pun relatif terjangkau sehingga bisa menikmati berbagai macam kuliner tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Bandung juga sering kali banyak menyajikan restoran baru dengan konsep yang unik.

Kehadirannya sering kali menawarkan menu-menu yang kreatif dan menggugah selera sehingga membuat para pecinta kuliner selalu memiliki alasan untuk kembali ke Bandung dan mencoba sajian baru.

Selain itu, untuk kamu yang menyukai sajian makanan berbahan dasar Seafood terdapat salah satu tempat kuliner populer yang bisa dikunjungi. Tempat tersebut dikenal dengan nama Seafood Bakar Damai.

2 dari 4 halaman

Mengenal Seafood Bakar Damai

Belakangan ini di sejumlah platform media sosial terutama TikTok dan Instagram muncul salah satu tempat kuliner makanan seafood yang menggugah selera. Tempat makan tersebut dikenal dengan nama “Seafood Bakar Damai”.

Melansir dari sejumlah konten di TikTok tempat makan tersebut menyajikan makanan seafood yang bervariasi. Meskipun baru, Seafood Bakar Damai berhasil menarik perhatian sejumlah warganet untuk mencicipinya.

Diketahui tempat makan ini berada di satu lokasi dengan tempat makan Nasi Kandar Damai. Sehingga lokasinya bisa dijumpai dengan mudah dan berada di kawasan yang strategis di Kota Bandung.

Bagi pencinta kuliner tempat makan ini juga menyediakan saus seafood yang khas dan pedas. Pilihan seafood yang bisa dinikmati juga cukup beragam terutama untuk dinikmati bersama sajian nasi sebagai menu makanan berat.

3 dari 4 halaman

Daya Tarik Seafood Bakar Damai

Alergi Makanan — Ilustrasi Makanan Seafood Credit: pexels.com/Terje

Daya tarik Seafood Bakar Damai ada pada pilihan menunya yang beragam dan bisa disesuaikan dengan selera. Bagi pencinta kerang terdapat sajian kerang dengan saus khas dari Seafood Bakar Damai.

Kemudian juga terdapat sajian menu makanan lain seperti Gurita, Cumi, hingga Ikan Barracuda yang nikmat disantap bersama bumbu pedasnya. Pengunjung bahkan bisa menikmati sajiannya bersama kangkung goreng.

Selain itu, tempat makan ini juga menyediakan sajian nasi yang berbeda dari tempat lain karena menggunakan nasi dari beras basmati. Sebagai informasi, beras basmati mempunyai aroma dan butiran halus yang berbeda dari beras biasa.

Beras basmati juga dikenal sebagai beras yang tinggi serat namun rendah gula sehingga cocok disantap bersama sajian menu seafoodnya.

4 dari 4 halaman

Lokasi dan Rute ke Seafood Bakar Damai

Ilustrasi Mie Oseng Seafood Credit: pexels.com/JonathanBorba

Seafood Bakar Damai mempunyai lokasi yang berada di tempat yang sama dengan Nasi Kandar Damai. Lebih jelasnya berlokasi di Jl. Cihampelas No.13a, Pasir Kaliki, Kec. Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.

Tempat makanannya berada di kawasan yang strategis karena berlokasi di tengah-tengah kota Bandung. Diketahui dari pusat kota atau Alun-alun Kota Bandung hanya berjarak sekitar 3 km atau 7 menit perjalanan.

Sementara itu, untuk pengunjung yang datang dari Stasiun Bandung tinggal menempuh perjalanan sekitar 2,2 km atau 5 menit perjalanan. Lokasinya bahkan bisa ditempuh dengan berjalan kaki sekitar 1,1 km atau 16 menit berjalan kaki.

Selain itu, pengunjung yang datang dari Gerbang Tol Pasteur bisa menempuh jarak 4,5 km atau 23 menit perjalanan menggunakan kendaraan jika lalu lintas di sekitar tidak terlalu macet atau ramai.