Sukses

Selain Kopi dan Kafein, Simak Cara Pencegahan Agar Tidak Mengantuk

Ada berbagai alasan mengapa kita mengantuk, bisa jadi karena kurang tidur, bangun terlalu pagi, kelelahan, insomnia, usai begadang, atau lainnya.

Liputan6.com, Bandung - Mengantuk adalah salah satu hal yang wajar terjadi pada tubuh kita. Rasa ngantuk itu tak boleh ditahan karena ini merupakan tanda bahwa tubuh butuh istirahat.

Menurut dr Ahmad Muhlisin di laman Honest Docs, ada berbagai alasan mengapa kita mengantuk, bisa jadi karena kurang tidur, bangun terlalu pagi, kelelahan, insomnia, usai begadang, atau lainnya.

"Masalahnya, jika rasa kantuk datang di momen yang tidak tepat, misalnya saat rapat penting, ujian, ketika harus lembur, atau menjelang wawancara kerja," terang Ahmad.

Pada umumnya, untuk menahan rasa mengantuk sebagian orang akan megosumsi kopi atau bahan mengandung kafein. Ahmad menerangkan sebenarnya masih banyak cara lain yang patut dicoba agar tidak mengantuk. Berikut di antaranya:

1. Berjemur

Sinar matahari pagi tak hanya sehat bagi tubuh karena merangsang produksi vitamin D dalam tubuh. Lebih dari itu, sinar matahari pagi juga ampuh mendongkrak mood dan memaksa kita tetap waspada dan terbangun sehingga rasa kantuk pun hilang.

2. Minum air putih

Dehidrasi ternyata dapat membuat tubuh gampang lesu dan lelah. Inilah salah satu alasan mengapa kita harus minum air putih yang cukup setiap harinya sesuai dengan kebutuhan.

Jadi jika rasa kantuk mulai mendera, cobalah menyegarkan badan dengan minum beberapa gelas air karena air merupakan salah satu cara mencegah kantuk paling efektif.

3. Konsumsi makanan yang tepat

Cara mencegah kantuk berikutnya adalah dengan memperhatikan pola makan serta jenis menu makanan yang dikonsumsi. Selain tidak boleh melewatkan sarapan, hindari pula mengonsumsi makanan yang terlalu berlemak atau manis ketika makan siang. Makanan manis memang efektif mendongkrak kadar energi dengan cepat, namun merosotnya pun juga tak kalah cepat.

Oleh karena itu, lebih baik makanlah lebih sering dalam porsi kecil, serta mengisi piring dengan makanan tinggi protein. Kurangi atau hindari pula konsumsi kopi atau kafein (jika memang harus minum, batasi 100-200 mg saja) serta minuman berenergi yang biasanya hanya membuat melek sesaat saja.

4. Aktif bergerak

Keseharian orang umumnya dihabiskan dengan duduk menyetir mobil atau di transportasi umum, lalu bekerja di depan komputer.

Saat jam makan siang juga biasanya dilakukan dengan duduk untuk menikmati makanan. Hal ini secara tidak langsung akan membuat rasa kantuk karena tubuh tidak aktif bergerak.

Padahal kurang bergerak bisa menghambat sirkulasi darah sehingga tubuh menjadi lesu dan mengantuk. Karenanya jika kantuk mulai terasa, coba bergerak sedikit, berdiri ataupun berjalan, dan dapat dilakukan bersamaan untuk berdiskusi dengan rekan kerja, pergi ke toilet, mengambil air minum, stretching, atau lainnya.

Bila kondisinya memang memungkinkan, tetaplah aktif selama 30 menit ke depan agar rasa kantuk benar-benar lenyap dengan sendirinya.

5. Tarik nafas dalam

Menarik nafas dalam hingga perut naik ke diafragma berulang kali juga bisa membuat mata tetap melek. Kapanpun Anda mulai merasa ngantuk, lakukan cara mudah ini dengan segera. Bonusnya, hati dan pikiran juga menjadi lebih tenang setelah melakukannya.

6. Dengarkan musik keras

Cara agar tidak mengantuk yang satu ini mungkin juga pernah Anda coba. Tetapi perhatikan musik yang Anda dengar, salah satunya dengan musik beat yang secara tidak langsung akan memaksa tubuh bergoyang sehingga mata tetap melek.

7. Hirup udara segar

Menghirup udara segar tidak hanya baik untuk pernapasan, tetapi juga terasa lebih menyegarkan. Bila memungkinkan, bukalah jendela kantor atau mobil sesering mungkin hingga Anda merasakan sensasi melek tanpa kantuk yang dirasakan akiba adanya udara segar.

8. Mandi dan cuci wajah-tangan

Untuk yang bekerja di rumah, mandi bisa jadi salah satu cara mencegah kantuk. Sedangkan buat yang ngantor karena tidak memungkinkan untuk mandi, maka cucilah wajah dengan air dingin.

Selain itu, bagi wanita karir yang takut makeup-nya berantakan, cukup dengan cuci tangan yang difokuskan pada nadi selama 2 menit juga patut dicoba.

Biarkan sensasi dingin yang diterima pembuluh nadi beredar ke seluruh tubuh sehingga tubuh dan mata menjadi segar kembali.

9. Tidur siang

Walau solusi ini mungkin tak bisa diterapkan semua orang, namun tidur siang tetaplah menjadi salah satu cara efektif agar tidak mengantuk setelahnya. Tak perlu lama-lama, memejamkan mata selama 10-15 menit saja sudah cukup membuat perbedaan.

10. Nyalakan lampu

Sebenarnya prinsip trik ini sama dengan yang nomor 1 tadi. Hanya saja karena tidak sehat untuk berjemur di siang hari, dan tak ada lagi matahari saat petang, maka menyalakan lampu dapat jadi alternatif berikutnya.

Melatonin (hormon yang membuat kita ngantuk) perlu suasana gelap agar dihasilkan dalam tubuh. Karenanya bila ingin tetap terjaga alias tidak ngantuk, maka nyalakanlah lampu hingga suasana sekitar terang benderang.

 

2 dari 2 halaman

11. Amati warna cerah

Prinsip yang sama dengan lampu tadi juga berlaku ketika mata diarahkan untuk mengamati warna-warna cerah karena ini memberikan pesan ke otak agar tetap waspada.

12. Mengunyah permen karet

Beberapa hasil riset menjumpai, mengunyah permen karet ternyata dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan performa intelektual seseorang. Keuntungan lain akan diperoleh bila permen karetnya beraromakan mint karena bau ini mampu meningkatkan aktivitas serebral dan memperbaiki daya ingat.

13. Istirahatkan mata sejenak

Terus-menerus menatap layar HP atau komputer akan membuat mata tegang, lelah, sekaligus mengantuk. Oleh karenanya, istirahatkan mata dari gadget selama beberapa menit.

14. Ngobrol

Cara agar tidak mengantuk berikutnya adalah dengan ngobrol, apakah dengan teman, rekan kerja, atau orang asing di sebelah Anda. Bicarakan hal-hal yang seru seperti ide bisnis, politik, atau agama karena topik semacam ini bersifat membangkitkan bahkan menghilangkan rasa kantuk.

15. Lakukan aktivitas yang bikin melek

Sesuatu yang monoton tak hanya membuat bosan, tapi juga ngantuk. Karenanya jika aktivitas yang dilakukan saat ini monoton saja, cobalah mencari kegiatan lain yang memaksa mata tetap terjaga.

Misalnya dengan menangguhkan pekerjaan sulit dan melakukan yang lebih mudah dulu, seperti membalas email, menyalin dokumen, mengatur meja kerja, dan lain sebagainya. Biasanya energi akan pulih kembali setelah melakukan hal-hal sederhana semacam ini.

16. Ngemil

Beberapa perusahaan mengizinkan karyawan untuk ngemil selagi bekerja. Aktivitas inipun membantu sebagai cara mencegah kantuk, terutama bila jenis snack-nya tepat (mengandung protein, karbohidrat, dan lemak sehat).

Contoh cemilan agar tidak ngantuk seperti granola, yogurt, selai kacang, kraker gandum, kacang-kacangan, buah, keju, atau wortel. Yang tidak disarankan adalah permen, minuman manis, soda, dan energi bar.

17. Aromaterapi

Lilin atau media aromaterapi lainnya juga jelas memberikan perbedaan. Carilah aroma kuat yang memberikan energi seperti jasmine, jeruk-jerukan, rosemary, atau peppermint. Jika tak punya alatnya, gosokkan saja itu di tangan dan pelipis maka hal itu akan membantu membuat mata agar tetap terjaga.

18. Nonton video lucu (tertawa)

Hasil studi tahun 2015 lalu menyebutkan, menonton video kucing lucu dapat membangkitkan kadar energi sekaligus memperbaiki mood. Alasannya karena oksitosin jadi meningkat dan kortisol menurun setelah hati senang. Kalau memang bukan penggemar video lucu, carilah hal lain yang memaksa Anda tertawa.

19. Jauhi spot yang bikin nyaman

Menunggu giliran wawancara sambil duduk di atas sofa empuk dapat memperparah kantuk yang sudah ada. Oleh sebab itu, bangun dan carilah spot lain yang jauh dari kesan nyaman.

20. Setel ulang suhu ruangan

Berbagai studi membuktikan kalau suhu terbaik untuk terlelap adalah sejuk, sekitar 18 derajat Celcius. Jadi cara agar tidak mengantuk selanjutnya pastilah dengan menjaga suhu ruang agar tak terlalu dingin ataupun panas, mungkin sekitar 23 derajat Celcius.

Nah, beberapa cara tersebut patut dicoba agar tidak mengantuk selain mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein.

Video Terkini