Sukses

Dramatis, Polisi Bawa Anak Istri Kejar Komplotan Pencuri Sepeda Motor di Lampung Tengah

Aksi kejar-kejaran antara kelompok pencuri sepeda motor dengan polisi terjadi di Jalan Lintas Tengah Sumatera, Kabupaten Lampung Tengah.

Liputan6.com, Lampung - Aksi kejar-kejaran antara komplotan pencuri sepeda motor dengan polisi terjadi di Jalan Lintas Tengah Sumatera, Kabupaten Lampung Tengah. Pelaku yang berjumlah empat orang itu dikejar oleh Bripka Rico Hady Saputra ketika pulang menjemput sang istri dan anaknya pulang sekolah. 

Aksi kejar kejaran berlangsung cukup menegangkan, satu dari empat pelaku sempat mengeluarkan tembakan senjata api. Beruntung, dua dari empat komplotan ini berhasil diringkus bersama korban serta sejumlah warga.

Peristiwa pengejaran komplotan pencuri sepeda motor ini terjadi Kampung Gotong Royong, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah, pada Kamis siang (26/9/2024).

"Peristiwanya itu terjadi saat saya lepas dinas, mau jemput anak pulang sekolah sama istri. Waktu di jalan, di Kampung Gotong Royong, Lampung Tengah, saya lihat ada warga yang berusaha mencegat pengendara lain, saya buka kaca terus bertanya ada apa, korban itu minta tolong bahwa motornya dicuri," kata Bripka Rico, Jumat (27/9/2024).

Dia menuturkan, setelah mengetahui peristiwa itu dari korban, Bripka Rico langsung memutar balik kendaraannya dan mengejar para pelaku.

"Saya spontan kejar para pelaku, dalam mobil ya ada anak istri saya, korban ini juga ikut ngejar pelaku pakai motor. Alhamdulillah satu pelaku berhasil ditangkap di wilayah Jalan Baru Panggungan, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah," jelas dia.

Setelah satu pelaku berhasil diringkus, dia langsung menghubungi personel Polsek Gunung Sugih untuk menghentikan pelaku lain. 

"Kemudian saya langsung hubungi teman-teman di Polsek Gunung Sugih untuk melakukan penghadangan dan penangkapan. Alhamdulillah satu pelaku berhasil diringkus di sana serta motor korban. Namun, dua pelaku lain kabur," ungkapnya.

 

2 dari 2 halaman

Pelaku Bawa Pistol

Dia menambahkan, dalam proses penangkapan itu, para pelaku sempat melakukan penembakan ke arah korban. Beruntung, senjata api yang digunakan pelaku mengalami kerusakan.

"Pelaku itu sempat nembak sekali, kemudian sepertinya senjata itu rusak dan dibuang ke tepi jalan. Tapi sudah berhasil ditemukan senjata apinya tadi," ungkap dia.

Pasca diringkus, kata dia, saat ini kedua pelaku telah diserahkan ke Mapolsek Tegineneng, Polres Pesawaran untuk menjalani pemeriksaan. Sementara, dua pelaku lain masih dalam pengejaran polisi. 

 

Â