Liputan6.com, Bandung - Film anime drama romantis terkenal karya Makoto Shinkai, 5 Centimeters per Second akan mendapatkan adaptasi live action. Hasil itu usai 18 tahun penayangan perdananya.
Dilansir Oricon dicuplik via Japanese Station, Makoto Shinkai, pencipta film terkenal yang dikenal dengan karya-karyanya seperti Your Name, Weathering with You, dan Suzume, akan mengadaptasi film animasinya yang berjudul 5 Centimeters Per Second ke dalam sebuah film live-action yang akan dirilis pada musim gugur 2025.
Aktor Jepang sekaligus anggota boyband SixTONES, Hokuto Matsumura, telah terpilih sebagai pemeran utama film ini, memerankan karakter Takaki Tono.
Advertisement
Hokuto Matsumura sebelumnya membintangi Souta Munakata dalam anime Suzume yang populer di tahun 2022. Film tersebut menandai pertama kalinya ia berperan sebagai pemeran utama dalam produksi live action.
Yoshiyuki Okuyama, yang menyutradarai iklan Pocari Sweat, video musik untuk lagu Kanden dan KICK BACK dari Kenshi Yonezu dan Create dari Gen Hoshino, akan menyutradarai film adaptasi live-action ini.
Okuyama juga tengah menyiapkan film layar lebar yang akan datang, At the Bench, yang akan dirilis pada tanggal 15 November. Ini akan menjadi pertama kalinya Okuyama menyutradarai sebuah film berdurasi penuh.
Sementara skenario live action 5 Centimeters per Second ditulis oleh Ayako Suzuki, yang dikenal dengan karya-karyanya seperti Ai ni Ranbou" dan BISHU.
Perjalanan 5 Centimeters per Second
Tahun 2007 merupakan perilisan film animasi pertama 5 Centimeters Per Second, produksi komersial ketiga Shinkai setelah Voices of a Distant Star dan The Place Promised in Our Early Days. karya-karyanya, yang diciptakan dengan grafis, melodi, dan dialog orisinil yang luar biasa, menjadi sangat terkenal.
Film ini masih sangat dihargai 17 tahun setelah dirilis, tidak hanya di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia.
5 Centimeters per Second bercerita tentang Takaki dan Akari, dua teman dekat yang bersekolah di sekolah dasar bersama. Suatu hari, mereka tidak bisa bersama lagi karena keluarga Akari.
Rencana mereka untuk bersekolah di sekolah menengah pertama yang sama kini hancur. Keduanya terus berhubungan melalui surat.
Namun, seiring berjalannya waktu, jarak di antara keduanya semakin jauh, membuat kemungkinan bagi mereka untuk bertemu kembali menjadi hampir mustahil.
Nasib apakah yang menanti Takaki dan Akari, dan apakah mereka akan dapat bertemu kembali? Anda harus menyaksikannya secara langsung live actionnya yang akan tayang mendatang.