Liputan6.com, Yogyakarta - Indonesia, negeri yang bertakhta di Cincin Api Pasifik, kini menghadapi tantangan dengan lima gunung api yang berstatus Siaga Level III. Melansir dari postingan Instagram @jogjaviral (14/11), berikut lima gunung api berstatus siaga di Indonesia.
1. Gunung Marapi
Gunung yang berada di Sumatera Barat ini telah mencatatkan sejarah letusan yang cukup aktif. Julukan "Si Garang dari Ranah Minang" disematkan karena karakteristik letusannya yang eksplosif.
Advertisement
Masyarakat sekitar diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius 3 km dari kawah mengingat potensi bahaya luncuran awan panas dan hujan abu vulkanik yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Pemantauan intensif terus dilakukan untuk mengamati perkembangan aktivitas vulkanik gunung ini.
Baca Juga
2. Gunung Merapi
Memiliki sebutan Sang Raja Api Jawa ini berada di perbatasan Jawa Tengah dan DIY. Gunung ini merupakan salah satu gunung api teraktif di dunia karena memiliki tiga kantong magma.
Pergerakan awan panas dan lahar dingin menjadi senjata Gunung Merapi untuk meratakan kawasan di sekitarnya, mengingat letusannya pada 2010 silam yang maha dahsyat. Dengan adanya pos pemantauan setempat, warga bisa untuk memperhatikan situasi dan kondisi aktivitas Merapi.
3. Gunung Iya
Menjulang gagah di kawasan Nusa Tenggara Timur, Gunung Iya dikenal dengan karakteristik letusan eksplosifnya yang berbahaya. Sejarah mencatat gunung ini pernah mengalami letusan hebat yang berdampak signifikan bagi wilayah sekitarnya.
Aliran piroklastik dan debu vulkanik menjadi ancaman utama bagi penduduk sekitar. PVMBG terus melakukan pemantauan ketat terhadap aktivitas gunung ini untuk mengantisipasi potensi letusan yang dapat mengancam keselamatan warga.
4. Gunung Awu
Bertahta di wilayah Sulawesi Utara, Gunung Awu memiliki catatan letusan yang cukup mengkhawatirkan. Posisinya yang strategis membuat dampak letusannya dapat mempengaruhi jalur penerbangan di sekitar wilayah tersebut.
Sistem peringatan dini telah dipasang untuk memantau setiap perubahan aktivitas vulkanik. Warga sekitar dihimbau untuk selalu waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang terkait zona-zona berbahaya di sekitar gunung.
5. Gunung Ibu
Menjadi saksi bisu di tanah Maluku Utara, Gunung Ibu yang bertipe strato ini memiliki potensi letusan freatik yang perlu diwaspadai. Aktivitas vulkaniknya yang dinamis memerlukan pemantauan berkelanjutan dari BPBD setempat. Masyarakat di sekitar gunung diminta untuk selalu siaga dan memperhatikan setiap perubahan aktivitas yang terjadi.
Koordinasi yang baik antara warga dan pihak berwenang menjadi kunci dalam menghadapi potensi bahaya yang mungkin timbul.
Dengan status Siaga Level III, masyarakat diharapkan tetap tenang namun waspada. Pastikan selalu mengikuti arahan dari PVMBG dan BPBD setempat, serta mempersiapkan tas siaga berisi dokumen penting dan kebutuhan darurat. Kenali jalur evakuasi terdekat dan simpan nomor-nomor penting yang dapat dihubungi saat keadaan darurat.
Â
Penulis: Ade Yofi Faidzun