Liputan6.com, Bandung - Pemilihan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dalam Pilkada 2024 di Provinsi Papua Tengah diikuti oleh empat paslon peserta. Diketahui keempat paslon tersebut adalah Wempi-Agustinus, Natalis-Titus, Meki-Deinas, dan Willem-Aloisius.
Adapun keempat paslon tersebut telah mendapatkan nomor urut masing-masing dalam prosesi pengambilan nomor urut Paslon yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Tengah pada Senin (23/9/2024) lalu.
Acara tersebut juga dilaksanakan langsung oleh Ketua KPU Papua Tengah, Jennifer Darling Tabuni dengan sejumlah komisioner. Kemudian hasil dari pengambilan nomor urut tersebut adalah paslon Wempi-Agustinus mendapatkan nomor urut 1.
Advertisement
Baca Juga
Kemudian paslon Natalis-Titus mendapatkan nomor urut 2 dan paslon Meki-Deinas mendapatkan nomor urut 3. Sementara itu, untuk paslon Willem-Aloisius mendapatkan nomor urut 4.
Melansir dari situs resmi KPU para paslon Pilgub Papua Tengah 2024 ini juga mendapatkan dukungan dari beberapa partai politik. Misalnya paslon Wempi-Agustinus diusung oleh tiga partai politik yaitu Partai Gelora Indonesia, PKS< dan Gerindra.
Sementara itu, paslon Natalis-Titus diusung oleh empat partai politik yakni Partai Ummat, PSI, NasDem, dan Partai Buruh. Paslon nomor urut ketiga Meki-Deinas diusung oleh lima partai politik yaitu PAN, PDI Perjuangan, PKN, PBB, dan PPP.
Pasangan calon nomor urut keempat yaitu Willem dan Aloisius mendapatkan dukungan dari enam partai politik yang di antaranya adalah Partai Perindo, Hanura, Demokrat, Partai Garuda, PKB, dan Golkar.
Profil Paslon Pilgub Papua Tengah Nomor Urut 1
Profil Wempi Wetipo
John Wempi Wetipo merupakan pria kelahiran 15 September 1972 di Hulakama dan dan sebelumnya dikenal sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri. Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Indonesia tahun 2019-2022.
Sebelum berkarier dalam dunia politik, Wempi memulai kariernya jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Jayawijaya sejak 1996 hingga 1998. Kemudian sempat mengisi sejumlah jabatan strategis di instansi.
Pria berusia 52 tahun ini memutuskan berhenti jadi PNS dan sempat mengikuti Pilgub Papua 2018 menghadapi Lukas Enembe. Sementara itu, tahun ini Wempi Wetipo mencalonkan diri jadi Cagub Papua Tengah.
Riwayat Pendidikan
- SD YPPGI Hitigima (1979-1985).
- SMP Negeri 2 Wamena (1985-1988).
- SMA Katolik Taruna Dharma Kotaraja (1988-1991).
- S1 - Universitas Cendrawasih (2005-2009).
- S2 - Universitas Cendrawasih (2009-2011).
Profil Agustinus Anggaibak
Agustinus Anggaibak adalah pria kelahiran 17 Agustus 1980 di Agimuga dan dikenal aktif mengikuti sejumlah organisasi. Mengutip dari situs resmi KPU dia pernah menjadi Ketua Koperasi Peran Serta Masyarakat Mimika periode 2002-2006.
Kemudian menjadi Komdis Partai Golkar Distrik Agimuga tahun 2022 hingga 2006. Agustinus juga pernah menjadi Ketua untuk DPC Partai Hanura Kabupaten Mimika pada 2008-2013.
Dia juga menjadi Wakil Ketua VI DPD Golkar Tingkat II Kabupaten Mimika periode 2023-2027. Saat ini Agustinus Anggaibak mencalonkan diri jadi Cawagub Pilgub Papua Tengah bersama Wempi Wetipo menggantikan Ausilius You yang dikabarkan meninggal dunia pada Oktober lalu.
Riwayat Pendidikan
- SD Inpres Harapan Sentani Jayapura (1985-1991).
- SMP YPPK Kristen Kotaraja (1991-1994).
- SMU YPPK Taruna Bhakti Jayapura (1994-1997).
- S1 - STIE Yapan Surabaya (2016-2020).
Advertisement
Profil Paslon Pilgub Papua Tengah Nomor Urut 2
Profil Natalis Tabuni
Natalis Tabuni merupakan seorang pria kelahiran 11 Juli 1977 di Soanggama dan dikenal sebagai Bupati Intan Jaya dua periode yaitu 2012-2017 dan 2017-2022. Sebelum menjadi Bupati dia merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Ketika menjadi PNS, Natalis Tabuni sempat menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Intan Jaya. Kemudian aktif berorganisasi dan pernah menjadi Ketua KNPI Kabupaten Pegunungan Bintang pada 2006-2009.
Natalis juga pernah menjabat sebagai Koordinator di Yayasan Binterbusih Wilayah Solo dan Yogyakarta pada tahun 2001-2003. Selain itu, dia juga pernah menjadi Ketua Ikatan Pelajar Moni di Jayapura tahun 1996-1998.
Riwayat Pendidikan
- S1 - Sekolah Tinggi Filsafat Teologi “Fajar Timur” (1995-1999).
- S2 - Universitas Gadjah Mada (1999-2003).
Profil Titus Natkime
Titus Natkime adalah pria kelahiran 12 Juli 1971 di Tembagapura dan diketahui sebagai putra asli Suku Amungme dari Kabupaten Mimika. Saat ini belum ada informasi tambahan terkait sosok Titus Natkime dan riwayat organisasinya.
Riwayat Pendidikan
- S1 - Sekolah Tinggi Hukum Bandung (1995-1999).
- S2 - Sekolah Tinggi Hukum Bandung (2008-2012).
Profil Paslon Pilgub Papua Tengah Nomor Urut 3
Profil Meki Nawipa
Meki Nawipa merupakan seorang pria kelahiran 6 Mei 1978 di Enarotali dan dikenal sebagai seorang pilot dan mempunyai pesawat yang diletakan di Bandara Sentani. Meki menempuh pendidikan di Deraya Flying School sejak 2000.
Kemudian sempat melanjutkan pendidikan penerbangan di Bible College of Victoria (BCV) Australia hingga 2007. Karier pilotnya dimulai sejak 2008 dengan melayani daerah-daerah terpencil.
Sementara itu dalam karier politiknya Meki Nawipa menjabat sebagai Bupati Paniai sejak tahun 2018 dan tahun ini mencalonkan diri sebagai Cagub dalam Pilkada 2024 di Papua Tengah.
Riwayat Pendidikan
- SD YPPGI Kebo 1 (1985-1990).
- SMP Negeri Aradide (1990-1993).
- SMA Negeri 5 Jayapura (1993-1996).
- Deraya Flying School (2000).
- Bible College of Victoria (BCV) (2007).
- S1 - Universitas Cendrawasih Jayapura (2019-2023).
Profil Deinas Geley
Deinas Geley adalah seorang pria kelahiran 16 Desember 1975 di Paniai dan dikenal aktif dalam berorganisasi. Pria berusia 49 tahun itu merupakan Ketua Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Seluruh Indonesia (Gapensi) Kabupaten Puncak Jaya tahun 2011-2016.
Kemudian juga diketahui sebagai mantan Kepala Bidang Manajemen dan Organisasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Papua pada tahun 2014 hingga 2020. Sebelum terjun di dunia politik dia pernah jadi anggota KPU Kabupaten Puncak Jaya pada 2004-2011.
Deinas juga pernah mengisi jabatan sebagai Komisaris di PT Percetakan Rakyat Papua pada 2012 dan Direktur PD Irian Bhakti pada 2014. Namun, ia mengundurkan diri sebagai direktur dan saat in mencalonkan diri sebagai Cawagub bersama Meki Nawipa.
Riwayat Pendidikan
- SD Impres Ilu (1982-1988)
- SMP Negeri Ilu (1989-1991).
- SMEA Sidratul Muntaha Yapis Wamena (1991-1994).
- S1 - Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Satya Wiyata Mandala Nabire (1998-2002).
- S2 - Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Yappan (2009-2011).
Advertisement
Profil Paslon Pilgub Papua Tengah Nomor Urut 4
Profil Willem Wandik
Willem Wandik merupakan seorang pria kelahiran 20 Desember 1975 di Paniai dan sebelumnya berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Wilem juga pernah menjadi Bupati Puncak dua periode yaitu 2013-2018 dan 2018-2023.
Pria berusia 49 tahun ini juga pernah menjabat sebagai Bendahara di DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua Tengah periode 2023-2027. Kemudian pernah jadi Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua pada 2019-2023.
Sebagai seorang Bupati Willem juga sempat meraih beberapa penghargaan dari beberapa media hingga instansi.
Riwayat Pendidikan
- SD Negeri Inpres Yulugoma (1983-1988).
- SMP Negeri 17 Distrik Beoga (1988-1991).
- SMA Negeri 1 Timika (1991-1995).
- S1 - Universitas (STIE) Ottouw dan Geisler Jayapura (1995-2001).
- S2 - Universitas Gadjah Mada (2011-2004).
Profil Aloysius Giyai
Aloysius Giyai merupakan seorang pria kelahiran 8 September 1972 di Paniai dia juga dikenal sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dia pernah menjabat sebagai Direktur RSUD Abepura pada 2009.
Melansir dari situs resmi KPU, Aloysius cukup aktif dalam berorganisasi karena pernah menjadi Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) tahun 2008-2024.
Kemudian pernah menjabat sebagai Ketua Harian di Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI Papua) tahun 2018-2022. Dia juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Daerah Papua di Perkumpulan Sambo Indonesia (Persambi) pada 2021-2024.
Riwayat Pendidikan
- SD YPPK Diyai (1980-1986).
- SMP YPPK Waghete (1986-1989).
- SMA Negeri 1 Jayapura (1989-1992).
- S1 - Universitas Airlangga (1992-1999).
- S2 - Universitas Airlangga (2000-2002).
- S3 - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (2020-2024).