Liputan6.com, Yogyakarta - Bubur adalah makanan lunak yang sudah tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Banyak variasi bubur yang ada di Indonesia, salah satunya bubur injin khas Bali.
Bubur injin merupakan bubur yang dibuat dari beras ketan hitam. Makanan ini menjadi salah satu hidangan penutup khas Bali yang cukup populer.
Mengutip dari denpasarkota.go.id, bubur injin khas Bali dibuat dari campuran beras hitam dan beras ketan. Adapun tambahan gula aren dan siraman saus kelapa pada bubur ini memberikan konsistensi dan tekstur yang lembut.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya lezat, bubur injin juga bermanfaat bagi kesehatan. Penggunaan ketan hitam sebagai bahan utama memiliki kandungan serat yang tinggi.
Serat berguna untuk mempercepat proses penyerapan makanan dan melancarkan pencernaan. Tak heran jika bubur injin dapat memberikan rasa kenyang yang lebih tahan lama.
Tak kalah penting, bubur injin ternyata juga memberi efek positif dalam diet. Efek mengenyangkan ini dapat menurunkan kebiasaan mengonsumsi camilan tak sehat. Ketan hitam juga mampu menjadi sumber energi yang bermanfaat bagi tubuh.
Manfaat lain bubur injin adalah mampu meningkatkan kesehatan organ jantung. Hal ini karena rendahnya kandungan lemak pada ketan hitam. Kombinasi tinggi serat dan rendah lemak ini membuat bubur injin berkhasiat dalam menyehatkan jantung.
Kandungan serat yang tinggi dapat menghindarkan kolesterol dan menurunkan tekanan darah. Sementara kadar lemak yang rendah dalam ketan hitam dapat mencegah jantung koroner.
Kandungan serat ini juga memberikan manfaat lain, yakni mampu meringankan diabetes. Serat memiliki peran yang cukup tinggi dalam pelepasan insulin dan glukosa ke dalam aliran darah, sehingga berdampak pada pengurangan kandungan gula darah dalam tubuh.
Rasanya yang menggugah selera dengan segudang manfaat di dalamnya membuat bubur injin masih menjadi sajian fleksibel yang bisa dinikmati kapan saja, baik sebagai hidangan penutup maupun menu sarapan. Beberapa penjual bubur injin juga masih bisa ditemui di beberapa sudut Bali.
Â
Penulis: Resla