Liputan6.com, Salatiga - Prajurit Batalyon Infanteri 411/Pandawa/6/2 Kostrad melaksanakan latihan jalan malam sejauh 6 KM melintasi jalanan utama Kota Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (21/11/2024) malam.Â
300 prajurit TNI Kostrad ini dipimpin oleh Komandan Batalyon Mayor Inf Ilham Datu Ramang. Menurutnya ini dilakukan sebagai persiapan latihan besar Batalyon Tim Pertempuran (YTP)
"Ini rutin dilakukan untuk menjaga kebugaran, kesiapan, dan juga kewaspadaan. Nantinya latihan YTP akan dilaksanakan di daerah latihan Ijen Bondowoso dan Asembagus Situbondo, Jawa Timur pada Desember 2024," kata Mayor Ilham Datu Ramang.
Advertisement
Baca Juga
Dijelaskan bahwa latihan YTP adalah latihan puncak tingkat batalyon yang melibatkan batalyon infanteri, Satuan Bantuan Tempur (Satbanpur), Satuan Bantuan Administrasi (Satbanmin), dan Satuan Teritorial (Satter).
"Tentu saja juga bertujuan meningkatkan kemampuan dan keterampilan prajurit, baik perorangan maupun secara tim," katanya.
Jalan kaki malam hari mengelilingi kota Salatiga ini dilakukan dengan pakaian tempur dan senjata lengkap. Tentu beban yang dibawa para prajurit juga lebih berat seperti ketika latihan YTP karena lengkap dengan segala kebutuhan.
"Tidak hanya latihan jalan kaki saja, ada juga, penguatan perut, kaki dan tangan juga menjadi rutinitas latihan," katanya.
Kegiatan ini memang mengejutkan masyarakat. Namun setelah mengetahui bahwa ini adalah latihan rutin, masyarakat Salatiga justru memanfaatkan sebagai hiburan, termasuk berswafoto dengan latar belakang prajurit yang siap menjaga.
Perwira Seksi Operasi (Pasi Ops) Yonif 411/Pandawa Kostrad Lettu Inf Novian Chandra Aditama, S. Tr. Han mengaku bersyukur kegiatan ini berlangsung lancar dan tak mengganggu masyarakat.
"Alhamdulillah berjalan dengan aman dan lancar, semuanya sesuai dengan rencana. Malahan kami disambut dengan sukacita oleh warga. Ini bukti masyarakat sangat percaya TNI, dan TNI juga berkomitmen selalu bersama masyarakat," kata Lettu Novian.
Â