Liputan6.com, Banyuwangi - Jalur menuju Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Kabupaten Banyuwangi kembali menelan korban jiwa. Kali ini dua orang tewas dalam kecelakaan tunggal yang terjadi di tikungan jalan Desa Tamansari, Kecamatan Licin, akhir pekan kemarin.
Kecelaakan itu dialami oleh minibus yang berisi rombongan warga. Kecelakaan maut itu diduga terjadi akibat rem blong.
Baca Juga
Kanit Gakkum Polresta Banyuwangi Iptu Heru Slamet Hariyanto menjelaskan, kecelakaan terjadi Lokasi kecelakaan merupakan jalur ekstrem dengan rute naik-turun.
Advertisement
Minibus yang mengalami kecelakaan, yakni Isuzu Panther bernopol DK 1969 ABF. Mobil itu disupiri oleh YT, 41, warga Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng.
Selain sopir, mobil juga mengangkut tujuh penumpang lain. Mereka adalah SKR, SRH, SKN, SMH, TPG, AFJ dan FR. Enam orang merupakan warga Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng. Sementara satu penumpang yang terakhir disebut adalah warga Desa/Kecamatan Sumbersari.
Kecelakaan terjadi saat kendaraan melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Ijen menuju kota.
“Sesampainya di TKP (tempat kejadian perkara), kendaraan diduga mengalami gagal fungsi atau rem blong sehingga pengemudi tidak bisa menguasai laju kendaraan,” terang Heru, Senin (2/11/2024)
Akibatnya, kendaraan menabrak pohon yang ada di pinggir kiri jalan. Kendaraan ringsek parah di bagian depan. Dua penumpang kendaraan meninggal dan tiga luka patah tulang.
Polisi Selidiki Kasus Kecelakaan
Korban tewas adalah SMH, 55, dan AFJ, 33. Satu korban meninggal di TKP, sementara satu lainnya meregang nyawa saat mendapatkan perawatan medis.
“Usai kecelakaan, korban dibawa ke Puskesmas Licin,” lanjutnya.
Polisi kini masih menyelidiki kasus tersebut. Saksi-saksi telah diperiksa. Olah TKP juga telah digelar usai kejadian.
“Selain itu, kami masih prioritaskan kesehatan atau recovery korban-korban yang ada di rumah sakit,” ucapnya
Advertisement