Sukses

Perjuangan Warga Pesisir Barat Lampung Terjang Ombak Tinggi Gotong Ibu Melahirkan sampai Puskesmas

Ibu malang itu harus ditandu warga setempat melewati medan ekstrem untuk mendapatkan pertolongan medis karena di kampungnya tak ada fasilitas kesehatan mumpuni.

Liputan6.com, Lampung - Peristiwa mengharukan terjadi di Pekon (Desa) Way Tyas, Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung di mana Amsiyah (32), seorang ibu yang baru saja melahirkan, harus ditandu oleh warga setempat melewati medan ekstrem untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Kejadian ini terjadi setelah Amsiyah mengalami komplikasi pasca melahirkan, yakni adanya bagian ari-ari yang belum keluar.

Sebuah rekaman video berdurasi 1 menit 14 detik, menunjukkan perjuangan warga yang bergotong royong membantu Amsiyah sampai ke fasilitas kesehatan. 

Dalam video tersebut, terlihat warga dengan tandu dari bambu dan sarung menggotong Amsiyah, melewati jalan tanah yang terjal, menyebrangi sungai, hingga menerjang ombak laut yang cukup tinggi.

“Awas angkat,” terdengar salah satu warga memperingatkan yang lain, khawatir jika Amsiyah terkena terjangan ombak deras saat melintasi sungai menuju lautan.

Meski dalam kondisi tersebut, warga tetap semangat membantu, dengan sesekali mengucapkan takbir sebagai bentuk rasa syukur dan harapan.

Peratin (Kepala Desa) Pekon Way Haru, Dian Setiawan, membenarkan kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa Amsiyah harus segera dibawa ke Puskesmas Bangkunat untuk mendapatkan perawatan medis.

 "Iya, benar itu warga Pekon Way Tyas. Ia ditandu menuju Puskesmas Bangkunat karena setelah melahirkan, ada bagian ari-ari yang belum keluar," kata Dian kepada wartawan, Rabu (4/12/2024).

Setelah mendapatkan perawatan awal di Puskesmas Bangkunat, Amsiyah kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Mitra Husada Peringsewu untuk perawatan lebih lanjut. 

"Warga tersebut saat ini sudah dirawat di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu," pungkasnya.