Penjelasan BMKG soal Gempa Magnitudo 5,2 yang Guncang Talaud Sulut

Liputan6.com, Manado - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi 5,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut pada Selasa (10/12/2024), pukul 14.13 Wita. Guncangan gempa itu terasa hingga ke Manado, meski dalam skala yang rendah.

Direktur Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, pusat gempa tersebut terletak di laut pada kedalaman 136 kilometer dengan koordinat 3,72° LU ; 127,84° BT atau berjarak 132 kilometer dari arah Tenggara Kota Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut.

“Gempa tektonik ini dirasakan beberapa saat di sebagian besar wilayah Talaud dengan skala intensitas II-III MMI seperti di antaranya kawasan Nanusa, Damau, dan Rainis,” ujarnya.

Sejumlah warga di Kota Manado juga merasakan guncangan gempa itu meski dalam skala yang rendah, beebeda dengan di Kepulauan Talaud yang cukup terasa.

“Ada sedikit guncangan gempa, naum durasinya tidak begitu lama,” ujar Joice, salah satu warga Kecamatan Mapanget, Kota Manado.

Berdasarkan analisa sementara seismologis BMKG, gempa yang dipicu adanya deformasi batuan pada lempeng Laut Filipina yang tersubduksi di bawah Laut Maluku tersebut dipastikan tidak berpotensi tsunami.

“Hingga pukul 14.35 Wita, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” ujarnya.

Namun masyarakat tetapi diimbau waspada seraya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sampai hasil analisa peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.

Hasil analisa tersebut biasa didapatkan masyarakat dengan cara mengakses aplikasi daring InfoBMKG, media sosial infoBMKG, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Baca Juga: Cara Antisipasi Diri Hadapi Bencana Gempa Bumi