Sukses

Keajaiban di Aksi Kemanusiaan Donor Darah ID Survey Semarang, Keluarga Cari Penyumbang Darah bagi Istrinya

Pernyataan itu muncul setelah salah satu pendonor darah di ulang tahun ke-3 Holding BUMN ID Survey, Kamis (12/12/24) mengungkapkan pengalamannya melakukan penelusuran identitas penyumbang darah yang telah menyelamatkan nyawa istrinya

Liputan6.com, Semarang - Sebagian besar orang mungkin pernah menderita sakit sehingga harus menjalani perawatan bahkan memerlukan transfusi darah karena berbagai alasan. Namun, berapa banyak dari mereka setelah sembuh mencari tahu siapa yang telah menyumbangkan darah sehingga si pasien terselamatkan?

Jawabannya adalah, tidak banyak.

Bahkan saat sembuh dari sakit mereka lupa pernah terselamatkan berkat sumbangan darah dari pendonor.

Pernyataan itu muncul setelah salah satu pendonor darah di ulang tahun ke-3 Holding BUMN ID Survey, Kamis (12/12/24) mengungkapkan pengalamannya melakukan penelusuran identitas penyumbang darah yang telah menyelamatkan nyawa istrinya saat terbaring di rumah sakit.

“Semuanya berawal saat istri tercintanya kekurangan hemoglobin (Hb). Akhir Desember 2023 silam. Hb-nya turun makanya butuh tiga kantong dan dia benar-benar butuh tambahan darah," ujar Kepala Surveyor Indonesia Cabang Semarang, Aldi, saat menceritakan pengalamannya.

"Habis kita lakukan transfusi darah, akhirnya istri saya recoverynya cepat. Memang saat itu yang dibutuhkan golongan darah B. Kan susah banget ya dapetin darah jenis itu. Maka saya rasa sangat beruntung, ini jadi bukti kalau pemberian darah dari orang lain sangar membantu kita," terangnya.

Karena telah menyelamatkan sang istri, dirinya pun perlu mengucapkan terima kasih kepada sang pendonor. Aldi mengaku beberapa kali sudah tanya pada perawat. Sampai akhirnya harus bersusah payah melacak akun Facebook demi mencari siapa sosok pendonor darah buat istrinya.

"Karena saya merasakan betul sebuah keajaiban dari kejadian yang dialami istri saya, jadinya saya lalu cari pendonornya siapa. Kita tanya ke perawatnya belum ada hasilnya. Saya coba browsing di FB, lewat media saya cari. Akhirnya ketemu sama pendonornya. Dia respons pas saya kirim pesan. Dia akui emang pernah donor darah. Terus saya cerita saya orang yang menerima darahnya ibu. Dari situlah dapat pengalaman kalau donor darah ini penting dan bermanfaat bagi orang lain," ungkapnya.

Atas efek positif yang ia rasakan, Aldi akhirnya membangun jaringan kekeluargaan dengan seorang pendonor darah tersebut.

2 dari 2 halaman

Manfaat Nyata Donor Darah

Kacab BKI Komersial Semarang, Ismail juga mengakui manfaat nyata dari aksi donor darah. Sebab dengan donor darah bisa terhindar dari penyakit jantung, meningkatkan sirkulasi darah mendorong perbaikan sel darah di dalam tubuh. Donor darah nantinya menjadi gaya hidup untuk memperkuat perhatian sosial dan lingkungan. Dan melalui aksi donor darah juga mampu meningkatkan rasa eling roso eling sedulur.

"Karenanya hari ini kita gelar aksi donor darah bersama tiga entitas BUMN ID Survey untuk berpartisipasi menyelamatkan nyawa seseorang," kata Ismail saat HUT Ke-3 Holding BUMN ID Survey di kantor Sucofindo Semarang.

Adapun donor darah kali ini diharapkan jadi aksi nyata bagi para pegawai ID Survey. Berdasarkan catatan PMI, dengan kebutuhan darah nasional 5 juta kantong per tahun selama ini ketersediaan darah yang didapat tak pernah mencukupi.

ID Survey tidak hanya menonjolkan aspek bisnis tapi juga menunjukkan aksi sosial dan masyarakat. "Kita harapkan dapat 50 kantong darah yang diskrening layak diambil darahnya. Ini kerjasama dengan RSUP Kariadi," tuturnya.

Kepala BKI Semarang, Ismail mengatakan, ID Survei tidak hanya menonjolkan aspek bisnis tapi juga menunjukkan aksi sosial dan masyarakat. Donor darah ini jadi aksi nyata bagi para pegawai. Kebutuhan darah nasional 5 juta kantong per tahun. Tapi ketersediaan darah selama ini tidak tercukupi. Inilah kita berperan penting.

“Hari ini kita tidak hanya mendonorkan darah tapi juga membantu untuk orang lain. Donor darah meningkatkan sirkulasi darah mendorong perbaikan sel darah di dalam tubuh kita,” tambahnya.

Habib Krisna Wijaya Kepala Cabang Sucofindo menjelaskan, selain aksi kemanusiaan berupa donor darah dan cek Kesehatan geratis, kegiatan penyelamatan lingkungan juga digelar di Kota Semarang.

“Kita juga akan melakukan bersih pantai dan penanaman mangrove di Pantai Tiram. Ini untuk melindungi lingkungan pesisir,” ungkapnya.

Video Terkini