Mengenal Santerra De Laponte, Destinasi Wisata Cantik di Malang

Taman bunga di Amsterdam, Belanda. — Ilustrasi taman bunga di Amsterdam, Belanda. (credit: blog.radissonblu.com)

Liputan6.com, Bandung - Menikmati wisata ke taman tidak hanya memberikan nuansa yang berbeda tetapi juga jadi spot terbaik untuk melihat pesona yang cantik dan tenang. Taman biasanya dikelilingi oleh bunga-bunga, pohon, hingga kolam air yang menyegarkan.

Selain itu, berwisata ke taman membantu pengunjung untuk merasakan nuansa alami di tengah-tengah perkotaan. Keindahan taman juga kerap memberikan relaksasi sehingga jadi tempat favorit untuk banyak orang menghilangkan stres.

Beberapa taman juga kerap dirancang dengan konsep-konsep yang berbeda sehingga nyaman untuk dinikmati masyarakat. Banyak taman memiliki konsep unik atau area edukasi yang menambah pengetahuan pengunjung.

Anak-anak hingga orang dewasa juga bisa belajar tentang sejumlah jenis flora dan fauna yang ada di taman tersebut. Kemudian taman juga kerap jadi destinasi menarik untuk berfoto sebagai kenang-kenangan.

Berwisata ke taman cantik juga bisa jadi pilihan sempurna untuk menikmati keindahan tanpa merusak alam. Adapun bagi masyarakat kota Malang bisa menikmati keindahan taman unik di Santerra De Laponte.

Namanya yang terdengar unik ternyata berasal dari konsep tamannya yang mengusung taman bunga dan arsitektur bergaya Eropa dan Korea. Taman ini cukup populer dikunjungi karena keindahan desainnya yang berpadu dengan alam cantik di Malang.

Taman ini tidak hanya memiliki tarif masuk yang terjangkau tetapi juga sering jadi destinasi berlibur populer untuk beberapa orang.

Simak Video Pilihan Ini:

Selamat Datang di Dieng, Negeri di Atas Awan (Jelang New Normal Banjarnegara)

2 dari 4 halaman

Mengenal Wisata Santerra De Laponte

Tempat Wisata di Jombang — Ilustrasi Taman Bunga Calendula (Sumber: Pixabay)

Melansir dari beberapa sumber, Santerra De Laponte merupakan tempat wisata di Kabupaten Malang yang menawarkan pengalaman menarik untuk melihat keindahan taman bunga dengan arsitektur bergaya Eropa dan Korea.

Tamannya memiliki nuansa yang unik dan mempunyai ratusan jenis bunga yang tersebar di seluruh area tamannya. Tempat wisata ini juga populer dijadikan spot wisata edukasi anak-anak sekolah untuk mengenal jenis-jenis tanaman.

Kemudian, Santerra De Laponte juga bisa dijadikan lokasi melaksanakan outbound untuk mempererat hubungan kelompok mulai dari anak sekolah, rekan kerja, hingga kebutuhan acara outbond keluarga besar.

Sementara itu, tempat ini juga menawarkan sejumlah wahana menarik yang bisa dinikmati para pengunjung. Sehingga tempatnya lengkap memberikan pengalaman edukasi, ketenangan, hingga rekreasi yang menyenangkan.

3 dari 4 halaman

Daya Tarik Santerra De Laponte

Fimela - Keluarga — ilustrasi ibu dan anak/copyright fimela/adrian putra

Santerra De Laponte menawarkan daya tarik yang cukup banyak sebagai tempat wisata. Salah satunya adalah spot taman bunga yang lengkap dan cantik karena ada sekitar 700 jenis bunga berwarna-warni di area tamannya.

Spot taman tersebut jadi destinasi favorit wisatawan untuk berfoto dengan latar belakang hamparan bunga bagaikan di negeri-negeri Eropa. Kemudian tempat wisata ini juga mempunyai konsep bangunan ala Eropa.

Diketahui bangunannya mengikuti deretan rumah bergaya arsitektur Eropa dengan cat berwarna-warni. Selain itu, di sekitarnya juga ada bangunan khas Korea dan Jepang bagaikan drama-drama.

Sementara itu, bagi pengunjung yang ingin bersenang-senang bisa menikmati sejumlah wahana menarik seperti rainbow slide, house of terror, virtual reality, scooter listrik, mini outbound, dan lain-lain.

4 dari 4 halaman

Lokasi dan Harga Tiket Masuk Santerra De Laponte

Dibuka Lagi Jelang Libur Nataru, Jungleland Sentul Sementara Tutup Wahana yang Bikin Pengunjung Teriak — Ilustrasi taman bermain. (dok. Pexels.com)

Santerra De Laponte berlokasi di Jalan, Jurangrejo, Pandesari, Kec. Pujon, Kabupaten malang, Jawa Timur. Tempat wisata ini memiliki jam buka setiap hari pada pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

Bagi pengunjung yang datang dari kawasan pusat kota Malang bisa menempuh perjalanan sekitar 24,1 km atau 37 menit berkendara. Adapun dari Stasiun Malang perjalanan sekitar 27,9 km atau 43 menit perjalanan.

Harga tiket masuknya terbagi dari dua pilihan yaitu tiket reguler dengan tarif Rp 35 ribu dan tiket terusan dengan tarif Rp 85 ribu dan sudah termasuk gratis bermain sekitar 13 wahana permainan.

Sementara itu fasilitas yang tersedia di tempat wisata ini cukup lengkap mulai dari area parkir yang luas, musala, toilet, loket utama, area foodcourt, stand booth, ruang kesehatan, hingga ruang nursery.

Banjir di Mojokerto, 470 Rumah Terdampak dan Dua Sekolah Diliburkan