Liputan6.com, Gunungkidul - Pantai Sepanjang yang terletak di kawasan Gunungkidul, Yogyakarta, terkenal dengan pemandangan alamnya yang memukau. Hamparan pasir putih yang luas dan air laut biru jernih menjadikan pantai ini salah satu destinasi favorit wisatawan, terutama saat libur Natal dan Tahun Baru.
Keindahan alam yang ditawarkan Pantai Sepanjang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung lokal maupun mancanegara. Namun, di balik pesona keindahannya, terdapat ancaman yang perlu diwaspadai, terutama bagi wisatawan yang berencana bermain air.
Advertisement
Baca Juga
Sekretaris SAR Satlinmas Korwil II Baron, Surisdiyanto, mengingatkan bahwa terdapat beberapa arus balik atau rip current di sekitar Pantai Sepanjang. “Kami mengimbau kepada wisatawan untuk berhati-hati dan memperhatikan arahan dari petugas saat berada di kawasan pantai,” ujarnya.
Suris menjelaskan bahwa rip current adalah arus kuat yang bergerak dari pantai menuju laut. Arus ini biasanya terjadi di sela-sela ombak yang pecah di garis pantai. Wisatawan yang terjebak dalam rip current dapat terseret ke tengah laut, yang berpotensi membahayakan keselamatan mereka.
Fenomena ini sering kali tidak terlihat oleh mata, tetapi bisa dikenali dengan tanda-tanda seperti perbedaan warna air, ombak yang terlihat lebih tenang, atau aliran air yang membawa pasir atau buih ke arah laut. Jika terjebak dalam rip current, wisatawan disarankan untuk tidak panik dan tidak melawan arus.
“Sebaliknya, cobalah berenang ke arah sejajar pantai hingga keluar dari arus tersebut, kemudian berenang kembali ke pantai,” tuturnya.
Simak Video Pilihan Ini:
Langkah-Langkah Pengamanan
Untuk menghadapi lonjakan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru tahun ini, pemerintah daerah bersama tim SAR Satlinmas Korwil II Baron telah melakukan sejumlah persiapan yaitu meningkatkan pengawasan dengan menempatkan personel di titik-titik rawan seperti lokasi yang memiliki potensi rip current.
“Petugas juga melakukan patroli rutin untuk memastikan keamanan pengunjung,” Tegasnya.
Selain itu, Pemasangan Rambu-rambu yang menandakan area berbahaya telah dipasang di sepanjang Pantai Sepanjang. Wisatawan diharapkan untuk memperhatikan dan mematuhi rambu tersebut. Serta Peningkatan Kesiapan Tim Penyelamat
“Tim SAR dilengkapi dengan peralatan penyelamatan seperti pelampung, perahu karet, dan alat komunikasi untuk merespons cepat jika terjadi keadaan darurat. Pelatihan intensif juga telah diberikan kepada anggota tim guna meningkatkan kesiapan mereka,” jelas Suris.
Petugas di lapangan memberikan informasi langsung kepada pengunjung mengenai bahaya rip current dan langkah-langkah keselamatan. Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran wisatawan untuk lebih waspada.
Dengan upaya yang dilakukan, diharapkan wisatawan dapat menikmati liburan mereka dengan aman di Pantai Sepanjang. Pemerintah dan tim SAR Satlinmas Korwil II Baron mengimbau semua pengunjung untuk selalu mematuhi arahan petugas dan menjaga keselamatan selama berada di kawasan pantai.
Advertisement