Sukses

5 Tips Move On Tanpa Memblokir Mantan

Banyak pasangan yang merasa kesulitan untuk melanjutkan hidup atau move on, dari hubungan yang telah berakhir. Bahkan, tak jarang banyak individu terjebak dan meratapi diri dari kesedihan tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Menghadapi perpisahan memang tidaklah mudah, apalagi setelah sekian lama berbagi cerita, tawa, dan canda yang meninggalkan kenangan mendalam. Banyak pasangan yang merasa kesulitan untuk melanjutkan hidup atau move on, dari hubungan yang telah berakhir.

Bahkan, tak jarang individu terjebak dan meratapi diri dari kesedihan tersebut. Padahal yang terpenting adalah bangkit melanjutkan hidup. Sebab, menyembuhkan perasaan yang terluka bagian menuju kebahagiaan di masa mendatang.

Dengan memahami perasaan dan menetapkan batasan, seseorang dapat melalui proses penyembuhan dengan lebih baik tanpa harus memblokir mantan. Sebab, memblokir mantan dari media sosial untuk mengatasi rasa sakit, bukanlah menjadi solusi terbaik.

Lewat langkah-langkah yang tepat, seseorang dapat menyembuhkan hati tanpa harus memblokir mantan. Berikut ini beberapa tips efektif untuk membantu seseorang move on dari mantan dan menemukan kebahagiaan baru.

1. Berlapang Dada

Langkah pertama dalam proses move on adalah memahami dan menerima perasaan atau berlapang dada. Jangan menekan perasaan tersebut, tetapi cobalah untuk mengenali apa yang dirasakan. Hal ini menjadi penting yang merupakan bagian dari proses penyembuhan.

Membantu Anda memahami diri sendiri dengan mengenali emosi, seseorang dapat lebih berlapang dada. Sebab, menyimpan perasaan dendam dapat menyebabkan stres dan masalah kesehatan mental di masa depan. Dengan menerima perasaan, seseorang akan mudah bergerak maju.

2. Fokus pada Pengembangan Diri

Setelah perpisahan, penting untuk mengalihkan fokus dari mantan ke diri sendiri. Luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang disukai seperti hobi, olahraga, dan kegiatan lainnya. Hal membuat Anda merasa bahagia.

Selain itu, Anda juga dapat mempelajari keterampilan baru seperti memasak, menggambar, atau bermain alat musik. Aktivitas tersebut juga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, serta meningkatkan suasana hati.

3. Temukan Dukungan Sosial

Proses move on tidak selalu berjalan mulus. Terkadang, mungkin merasa terjebak atau kembali ke perasaan sedih. Penting untuk diingat, bahwa hal ini adalah sesuatu yang normal. Jangan terlalu keras pada diri sendiri jika merasa belum sepenuhnya move on.

Ingatlah bahwa proses penyembuhan membutuhkan waktu. Apabila menemukan kesulitan, Anda dapat membicarakan perasaan tersebut dengan teman dan keluarga terdekat. Dukungan dari orang-orang di sekitar menjadi energi baru dan membuang perasaan sedih.

4. Jaga Kesehatan Mental

Penting untuk menjaga kesehatan mental selama proses move on. Cobalah untuk menerapkan kebiasaan sehat yang dapat membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres. Ini dengan tidur yang cukup, makan dengan baik, dan menjalani gaya hidup aktif.

Luangkan waktu untuk meditasi atau yoga yang menenangkan pikiran. Tak hanya itu membaca buku atau menulis tentang perasaan Anda juga menjadi sesuatu yang menarik. Cobalah untuk mengalihkan pikiran setiap kali merasa terjebak dalam kenangan masa lalu.

5. Tetap Positif dan Bersyukur

Akhirnya, positif dan bersyukur atas pengalaman yang telah dilalui merupakan upaya terbaik. Setiap hubungan baik ataupun buruk memberikan pelajaran berharga. Fokus pada hal-hal baik dalam hidup dan temukan orang-orang yang mendukung upaya Anda.

Ucapkan afirmasi positif untuk meningkatkan rasa percaya diri. Jauhi pikiran negatif setiap kali merasa sedih dan alihkan perhatian pada hal lain dengan menciptakan kenangan baru yang positif.

 

Video Terkini