Tragedi Danau Limboto, 2 Pemancing di Gorontalo Tewas Tenggelam

Liputan6.com, Gorontalo - Dua orang pemancing ditemukan tewas tenggelam di Danau Limboto, Kabupaten Gorontalo, Minggu (5/1/2025). Korban berinisial AS (Aris) dan NH (Nunu) ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa setelah dilakukan pencarian intensif oleh tim SAR gabungan.

Tragedi bermula sekitar pukul 18.00 Wita, ketika Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gorontalo menerima laporan dari warga terkait insiden tenggelamnya dua pemancing di Desa Pentadio, Kecamatan Telaga Biru.

Laporan tersebut segera ditindaklanjuti Tim SAR gabungan dengan mengerahkan tim pencari.

"Satu orang korban, AS, ditemukan meninggal dunia. Namun, korban kedua, NH, belum berhasil ditemukan malam itu," demikian isi rilis petugas SAR yang diterima pada Senin (6/1/2025).

Tim SAR gabungan memulai operasi pencarian sejak Minggu malam di lokasi kejadian. Dukungan teknologi drone thermal untuk pemantauan udara, pencarian terhadap korban NH belum membuahkan hasil.

Operasi dilanjutkan pada Senin pagi (6/1/2025) dengan memperluas area pencarian hingga 1,72 km². Tim menggunakan perahu karet, drone, dan bantuan dari para nelayan setempat.

Pada akhirnya, korban kedua, NH, berhasil ditemukan Senin siang dalam kondisi meninggal dunia. Lokasi penemuan tak jauh dari posisi korban pertama ditemukan.

Kepala Kantor SAR Gorontalo, Heriyanto, mengonfirmasi penutupan operasi setelah evakuasi selesai dilakukan.

"Korban kedua ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di dekat lokasi penemuan korban pertama. Seluruh jasad telah dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut sebelum diserahkan kepada keluarga," kata Heriyanto.

Dua jenazah kini telah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan keselamatan saat beraktivitas di perairan seperti Danau Limboto.