Sukses

Wijaya Karya Beton Jadi Pendatang Baru di Pasar Modal RI

PT Wijaya Karya Beton Tbk akan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan memakai kode emiten WTON.

Liputan6.com, Jakarta PT Wijaya Karya Beton Tbk akan mencatatkan saham perdana pada papan utama Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai emiten ketujuh pada 2014. Anak usaha PT Wijaya Karya Tbk ini memakai kode saham WTON.

Mengutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan mencatatkan saham sebanyak 8,71 miliar saham. Jumlah saham yang dicatatkan itu terdiri dari saham yang ditawarkan sekitar 2,04 miliar dan jumlah pendiri sebanyak 6,67 miliar.

Produsen beton ini menetapkan harga saham perdana Rp 590 dengan nilai nominal Rp 100. Total dana yang diraup dari hasil penawaran saham perdana/initial public offering (IPO) sekitar Rp 1,2 triliun. Jadi kapitalisasi pasar terbentukk mencapai Rp 5,14 triliun.

Dari IPO ini, perseroan mencatatkan kelebihan permintaan dari saham yang ditawarkan 2,04 miliar saham menjadi 2,71 miliar saham. Jumlah pemegang saham tercatat mencapai 5.426 pihak.

Adapun pemegang saham setelah IPO dan pelaksanaan employee stock allocation (ESA) antara lain PT Wijaya Karya Tbk sebesar 60%, Koperasi Karya Mitra Satya sebesar 11,21%, Yayasan Wijaya Karya sebesar 0,98%, treasury stock sebesar 4,32%, masyarakat sebesar 22,76%, dan ESA sebesar 0,70%.

Perseroan mencatatkan laba bersih mencapai Rp 241,20 miliar pada 31 Desember 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 179,36 miliar. Pendapatan perseroan naik menjadi Rp 2,64 triliun pada 31 Desember 2013 dari tahun 2012 sebesar Rp 2,03 triliun.