Sukses

Bisnis Tambang Lesu, Cipaganti Ingin Lepas Usaha Alat Berat

PT Cipaganti Citra Graha Tbk akan berkoordinasi dengan investor dan otoritas pasar modal terkait rencana melepas salah satu unit bisnisnya.

Liputan6.com, Jakarta - PT Cipaganti Citra Graha Tbk (CPGT) berencana melepas (spin off) unit bisnis alat beratnya. Pemisahan ini terpaksa ditempuh perseroan lantaran kinerja sektor pertambangan yang terus merosot.

Selama ini, perusahaan penyedia jasa transportasi terpadu tersebut bergerak di bidang penyediaan jasa transportasi darat dan penyewaan alat-alat berat.

Direktur Keuangan Cipaganti, Robertus Setiawan Leonardi mengungkapkan, kontribusi lini usaha alat berat semakin menurun dari tahun ke tahun. Penyewaan alat berat didominasi oleh sektor pertambangan.

"Usaha pertambangan nggak menguntungkan akhir-akhir ini. Kalau konsumen kami di sektor tersebut menurun, tentu mengurangi penyewaan alat berat," kata dia di Jakarta, Rabu (7/5/2014).

Dalam kondisi sulit seperti sekarang ini, tambah Robertus, perseroan perlu memikirkan rencana spin off unit bisnis alat berat supaya tidak menjadi beban bagi Cipaganti ke depan.

"Bisnis alat berat sedang susah, jadi spin off ini akan baik buat pemegang saham dan perusahaan. Nanti kami akan 100% fokus ke bisnis transportasi darat, jadi kinerja bisa lebih terukur," terangnya.

Sekretaris Perusahaan Cipaganti, Toto Moeljono mengaku, rencana tersebut akan dikoordinasikan dengan investor dan pihak otoritas.

"Dibicarakan dulu dengan investor, kalau setuju baru maju ke otoritas. Apakah (spin off) bisa dilakukan atau tidak, karena otoritas pasti memberi syarat jika mau spin off," tukas Toto tanpa bersedia menyebut kepastian waktu koordinasi dengan otoritas. (Fik/Ahm)