Sukses

IHSG Bakal Naik, Awasi Delapan Saham Pilihan

Saham-saham berkapitalisasi besar masih menjadi pilihan untuk dicermati pelaku pasar menjelang libur akhir pekan.

Liputan6.com, Jakarta - Dana investor asing yang masuk ke bursa saham Indonesia diharapkan memberikan sentimen positif sehingga dapat kembali menembus level 5.000.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan, IHSG kembali dalam tren menguat. Hal itu setelah IHSG melewati level resistance 4.933.

"Tinggal selangkah lagi akan di atas level 5.002, ditunjang arus dana asing yang masuk yang masih terus terjadi dengan jumlah cukup memadai. Hal ini menunjukkan tingkat kepercayaan investor tetap tinggi," kata William, dalam ulasannya, Jumat (23/5/2014).

William mengatakan, menjelang awal bulan diperkirakan data ekonomi nasional akan menunjukkan kestabilan. Data ekonomi positif itu diharapkan dapat berdampak positif ke bursa saham. "IHSG akan berada di kisaran 4.933-5.002," kata William.

Sedangkan Analis PT HD Capital Tbk, Yuganur Widjanarko menuturkan, bila momentum kenaikan IHSG berlanjut maka IHSG akan mencoba mengetes resistance selanjutnya di 5.020-5.070-5.120.

"IHSG akan berada di level support 4.868-4.810 dan resistance 5.020-5.070-5.120," kata Yuganur.

Rekomendasi Saham

Menjelang akhir pekan ini, William merekomendasikan berkapitalisasi besar. Saham-saham yang dapat dicermati pelaku pasar seperti saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Astra International Tbk (ASII), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Sedangkan Yuganur memilih empat saham untuk dipertimbangkan pelaku pasar. Saham-saham itu antara lain saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT London Sumatera Tbk (LSIP), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Ace Hardware Tbk (ACES).

"Rekomendasi beli untuk empat saham itu," tutur Yuganur.

Rekomendasi Teknikal

Yuganur memilih saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) untuk dicermati pelaku pasar. Menurut Yuganur, koreksi selama tiga hari di emiten perbankan ini sudah berakhir dan reverese menjadi pembentukan minor uptren baru dalam batasan medium uptren yang tengah berlangsung.

"Buy untuk kontinuasi tren naik ke Rp 11.250," kata Yuganur.

Yuganur merekomendasikan, entry (2) Rp 10.750, entry (2) Rp 10.650, dan cut loss point Rp 10.525.