Liputan6.com, Jakarta - PT Link Net Tbk (LINK) menargetkan penambahan jaringan kabel untuk rumah-rumah baru di wilayah Jabodetabek sebanyak 200 ribu-300 ribu di wilayah pada 2014.
Direktur PT Link Net Tbk Dicky S Moechtar mengatakan, pihaknya akan menambah sebanyak 500 ribu jaringan dalam 2-3 tahun mendatang.
"Potensi 1,7 juta kabel rumah tangga di Jakarta, sekarang baru 1,2 juta kabel rumah tangga. Jadi masih ada potensi 500 kabel yang belum terpasang," kata dia, di Jakarta, Senin (2/6/2014).
Tak hanya itu, pihaknya juga akan menargetkan perluasan pengguna internet hingga ke wilayah Bandung. Hal ini dikarenakan, perusahaan hanya fokus pengoperasian internet di wilayah Jakarta dan Surabaya.
"Bandung mulai tahun ini. Juga di Bali tapi kalau di sana tidak menyasar kelas menengah tapi hotel," lanjutnya.
Adapun untuk aksi korporasi ini, perseroan menggunakan dana belanja modal sebanyak Rp 1 triliun. Ia menuturkan, dana tersebut diperoleh dari dana internal dan pinjaman perbankan. "Investasi hampir 90% dari kas internal," kata dia.
Namun demikian, ia mengatakan, perseroan tetap fokus dalam mengembangkan layanan internet daripada televisi berlangganan. Hal tersebut dikarenakan layanan internet menyumbang lebih banyak dari pada televisi berlangganan.
"Pertumbuhannya luar biasa, pendapatan sisi internet 60% dan sisinya televisi,"pungkas dia. (Amd/Ahm)
Link Net Targetkan Pasang 300 Ribu Jaringan Kabel Baru
PT Link Net Tbk menganggarkan dana belanja modal Rp 1 triliun untuk investasi perseroan.
Advertisement