Liputan6.com, Jakarta Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksikan masih melanjutkan penguatan. Hal itu didukung dari dari IHSG berhasil ditutup di level resistance 5.165 pada perdagangan saham Selasa 19 Agustus 2014.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan, pola pergerakan IHSG masih dalam nuansa menguat untuk jangka menengah maupun panjang. Akan tetapi, kenaikan indeks saham cenderung terbatas pada jangka pendek.
"Target resistance berikutnya berada di level 5.209 dengan support 5.147 pada perdagangan saham Rabu pekan ini," ujar William, dalam ulasannya, Rabu (20/8/2014).
Baca Juga
Hal senada dikatakan Analis PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe. Ia menuturkan, IHSG berpotensi menguat dengan kisaran 5.100-5.200. Namun belum ada sentimen kuat yang menggerakkan indeks saham.
Advertisement
"Pelaku pasar masih menanti hasil keputusan MK soal sengketa pemilihan presiden," ujar Kiswoyo, saat dihubungi Liputan6.com.
Dalam riset PT Sinarmas Sekuritas menyebutkan, IHSG bergerak variatif di level 5.149-5.177 pada perdagangan saham Rabu pekan ini.
Sentimen yang akan mempengaruhi laju IHSG antara lain data inflasi Amerika Serikat (AS) yang diperkirakan naik 0,23 persen ke level 1,87 persen Year on Year (YoY). Jepang juga akan merilis data defisit neraca perdagangan yang diperkirakan sebesar 1,15 miliar yen.
Rekomendasi Saham
Untuk saham yang menjadi perhatian pelaku pasar antara lain saham PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA), PT Holcim Tbk (SMCB), dan PT Moderland Internasional Tbk (MDLN).
Sedangkan William memilih saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT London Sumatera Tbk (LSIP), PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL),dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).
Rekomendasi Teknikal
Analis PT HD Capital Tbk, Yuganur Widjanarko memilih saham PT Adhi Karya Tbk untuk dicermati pelaku pasar. "Rekomen akumulasi dalam pola trading range seminggu terakhir di emiten konstruksi BUMN untuk potensi breakout ke resistance setahun terakhir di Rp 3.350," tutur Yuganur.
Ia merekomendasikan masuk saham ADHI di level pertama Rp 3.150, level kedua Rp 3.075, dan cut loss point Rp 3.000.