Sektor Saham Teknologi Picu Bursa Amerika Serikat Variatif

Liputan6.com, New York - Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup variatif pada perdagangan saham Senin (Selasa pagi WIB) didorong sektor saham teknologi yang membuat indeks saham Nasdaq merosot signifikan sejak Juli.

Meski demikian, indeks saham S&P 500 relatif stabil seiring investor fokus terhadap pencatatan saham Alibaba pada debutnya di pekan ini.

Indeks saham Dow Jones naik 43,63 poin atau 0,26 persen menjadi 17.031,14. Indeks saham S&P 500 melemah 1,41 poin atau 0,07 persen ke level 1.984,13. Sementara itu, indeks saham Nasdaq turun 48,70 poin atau 1,07 persen menjadi 4.518,90. Penurunan indeks saham Nasdaq ini terbesar sejak 31 Juli.

Pencatatan saham Alibaba di bursa saham Amerika Serikat menjadi fokus pelaku pasar pada pekan ini. Alibaba dapat menjadi penawaran saham perdana/initial public offering (IPO) terbesar dalam sejarah.

"Ada kekhawatiran dan gugup di luar sana. Sejumlah uang telah banyak digunakan, dan pelaku pasar pun siap untuk menaikkan dana di Alibaba," ujar Ken Polcari, Direktur O'Neil Securities, seperti dikutip dari New York.

Selain itu, pelaku pasar juga mengantisipasi jelang pertemuan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve pada Rabu pekan ini. Dalam pertemuan ini diharapkan ada kejelasan soal waktu menaikkan suku bunga acuan.

"Pelaku pasar cenderung wait and see untuk melihat apa yang terjadi pada Rabu pekan ini. Apapun dapat terjadi," tutur Tim Ghriskey, Chief Invesment Officer Solaris Group.

Saham-saham menyeret Nasdaq merosot signifikan antara lain saham Yahoo Inc melemah 0,8 persen menjadi US$ 42,55. Saham Apple turun 0,03 persen menjadi US$ 101,63, dan menjadi saham paling aktif ditransaksikan. Sedangkan saham Avanir Pharma naik 85,3 persen.

Sementara itu, saham paling aktif ditransaksikan di bursa saham New York antara lain saham Bank of America melemah 0,30 persen menjadi US$ 16,74. Saham Nokia Corp ADR naik 2,27 persen menjadi US$ 8,56 dan saham Petrobas mendaki 0,98 persen menjadi US$ 16,54.

Volume perdagangan saham mencapai 5,51 miliar saham di bursa saham AS. Angka ini di bawah rata-rata perdagangan saham sekitar 5,6 miliar saham pada bulan ini. (Ahm/)

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!