Sukses

Susunan Kabinet Belum Terungkap Bikin Pasar Khawatir

Hingga saat ini Presiden Jokowi belum juga mengumumkan susunan menteri dalam kabinet.

Liputan6.com, Jakarta - Hingga saat ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum juga mengumumkan susunan menteri dalam kabinet yang akan membantunya menjalankan pemerintahan selama lima tahun ke depan.

Namun, Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, lambatnya pengumuman kabinet ini dikhawatirkan akan menurunkan tingkat kepercayaan investor dan pasar kepada pemerintahan Jokowi.

‪"Saya melihat sebenarnya kalau tidak ada statement Jokowi yang bilang segera mungkin pasar bakal adem. Tapi ini kan Pak Jokowi sendiri yang bilang akan umumkan sehari setelah pelantikan, lalu kemudian bakal umumin di Tanjung Priok semalam. Tapi akhirnya batal," ujarnya di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2014).

Menurut dia, sebenarnya Jokowi tidak perlu memberikan janji untuk mengumumkan susunan kabinet, terlebih lagi dalam Undang-undang (UU) sudah diatur batasan waktu untuk menyampaikan pengumumannya.

"Toh dalam UU juga kan ada batas waktunya 14 hari. Minggu depan saya rasa juga tidak masalah supaya bisa menyeleksi dengan tepat. Kalau begini kesannya tarik menarik. Tapi ada juga kesannya ini merupakan rekomendasi dari KPK soal nama-nama yg menjadi prioritas kan," lanjut dia.

Namun, jika Jokowi sudah mengumumkan susunan kabinetnya maka pelaku pasar diyakini akan merespons dengan baik karena dianggap telah ada kejelasan soal jalannya pemerintahan ke depan.

"Pasti efeknya ke pelaku pasar. Pertama, investor melihat salah satu indikator negara bagus itu adalah sistem politiknya. Politik sudah bagus. Kedua adalah masalah kebijakan atau hukum. Yg tentu nanti diharapkan yang mampu mengelolanya adalah menteri yang mampu di bidang itu," tandasnya. (Dny/Ndw)