Sukses

IHSG Rontok Usai Pelantikan Kabinet, Ini Kata Menko Perekonomian

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah usai pelantikan kabinet, lalu apa kata Menko Perekonomian?

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah dalam hal ini Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah hampir satu persen pada perdagangan saham kemarin sebagai bentuk respons pasar yang percaya dengan Kabinet Kerja Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Pada penutupan perdagangan (27/10/2014), IHSG tergelincir 48,77 poin atau 0,96 persen ke level 5.024,29 paska pelantikan kabinet pemerintahan Jokowi-JK.

"Kalau tren regional itu normal, tapi indeks Hong Kong, Tokyo jatuh lebih dalam dan IHSG jatuh sedikit berarti investor percaya kabinet ini. Sedangkan kalau regional naik, kita jatuh, itu karena itu bagian dari investor memberikan benefit doubts (keraguan manfaat)," tutur Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil di kantornya, Jakarta, Senin (27/10/2014) malam.

Ketika pasar menilai ada ketidakpastian dari pemerintah, kata dia, menteri perlu membuktikan bahwa pandangan atau anggapan investor dan pelaku pasar itu salah.

"Tugas kita Menteri menunjukkan kalau you are wrong. Karena pemerintah, kabinet ini kerja, dan betul-betul bekerja. Makanya jam 8 saya sudah rapat," tegas dia.

Menurut Sofyan, upaya pemerintah dalam merealisasikan program-program Jokowi-JK bukanlah perkara mudah. Namun ini akan menjadi pembuktian kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa menteri-menteri yang diamanahkan jabatan ini sungguh-sungguh melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

"Usaha tidak bisa seperti balik tangan, tapi usaha akan memberikan hasil. Kami perlu menkomunikasikan apa yang kami kerjakan, sehingga menunjukkan ke publik bahwa menteri di kabinet ini betul Kabinet Kerja," cetus dia. (Fik/Ahm)

Video Terkini