Liputan6.com, Jakarta - Pekan kemarin (24-28 November 2014), pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung mendatar. Di awal pekan, IHSG berada di level 5.141, sedangkan di akhir pekan, IHSG ditutup pada level 5.149. Hanya mengalami penguatan 0.09 persen saha.
Analis Woori Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada menjelaskan, tak ada sentimen yang kuat baik dari sisi regional maupun dalam negeri membuat IHSG bergerak tak bergairah.
Namun menurutnya, kemungkinan pekan besar IHSG akan mengalami tekanan yang cukup kuat pada pekan ini. Apa penyebabnya dan sektor yang bisa menyelamatkan IHSG? Berikut penuturan reza kepada Liputan6.com:
Market Update: Pengumuman Inflasi Bakal Tekan IHSG
Pengumuman rilis data makro ekonomi Indonesia akan mempengaruhi laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Advertisement