Sukses

Wall Street Berguguran di Akhir Pekan

Bursa saham Amerika Serikat (AS) berguguran akibat anjloknya saham United Parcel Service Inc.

Liputan6.com, New York - Bursa saham Amerika Serikat (AS) berguguran akibat anjloknya saham United Parcel Service Inc  di tengah optimisme stimulus Bank Sentral Eropa (ECB) bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi global. Ekuitas Eropa naik, sementara euro merosot ke level terendah dalam 11 tahun.

Dilansir dari Bloomberg, Sabtu (24/1/2015), Indeks S&P 500 kehilangan 0,4 persen usai rally 1,5 persen pada perdagangan kemarin. Saham UPS merosot 9,9 persen, terbesar sejak 2008, sementara Starbucks Corp melonjak ditopang kenaikan pendapatan.

Stoxx Europe 600 Index naik 1,7 persen, menguat dalam tujuh hari berturut-turut. Euro melemah 1,3 persen menjadi US$ 1,122. 

Bank Sentral Eropa pada hari Kamis mengumumkan rencana untuk membeli obligasi sebesar 60 miliar uero atau setara US$ 68 miliar hingga September 2016 dalam upaya untuk memerangi ancaman deflasi.

Saham UPS tenggelam setelah merilis pencapaian laba yang lebih rendah dari ekspektasi. Kimberly-Clark Corp (KMB) turun 6,1 persen setelah memperkirakan laba 2015 yang meleset dari perkiraan.

Indeks S&P 500 telah naik 1,7 persen sepanjang minggu ini setelah melemah di tengah penurunan harga minyak dan kekhawatiran bahwa ekonomi global sedang melambat. (Ndw)