Liputan6.com, New York - Bursa saham Amerika Serikat (AS) melonjak pada perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), usai Menteri Keuangan Yunani dan zona Euro mencapai kesepakatan untuk memperpanjang program penyelamatan finansial ke negeri yang tengah dililit utang tersebut. Uni Eropa setidaknya masih akan mengucurkan pinjaman ke Yunani dalam empat bulan ke depan.
Dilansir dari Reuters, Sabtu (21/2/2015), kesepakatan tersebut menghindarkan Yunani dari penghentian dana talangan (bailout) pada akhir bulan ini dan tersingkir dari zona Euro.
Baca Juga
Kabar itu telah berhasil mengangkat indeks AS ke posisi tertinggi di akhir sesi, dengan Dow Jones dan S&P 500 menguat ke level harian tertinggi. Sedangkan indeks Nasdaq melanjutkan penguatannya mendekati level tertinggi sejak Maret 2000.
Advertisement
Indeks saham Dow Jones tercatat naik 117,2 poin atau 0,65 persen menjadi 18.102,97, indeks S&P 500 naik 7.98 poin atau 0,38 persen menjadi 2.105,,43 dan Nasdaq naik 20,13 poin atau 0,41 persen menjadi 4.944,83.
Investor telah menunggu tanda-tanda kemajuan dalam negosiasi utang Yunani, dengan ketidakpastian yang memicu kehati-hatian di antara pelaku pasar.
Para pejabat menekankan bahwa masih belum ada kesepakatan formal dalam pertemuan yang dihadiri para menteri keuangan zona euro di Brussel.
Indeks global X FTSE Yunani 20 ETF yang diperdagangkan di pasar modal melonjak 10 persen, sedangkan saham AS yang terdaftar Bank Nasional Yunani naik 18,6 persen pada US$ 1,91. (Ndw)
Â