Sukses

Saham Mahal, RS Mitra Keluarga Tak Khawatir IPO Sepi Peminat

PT Mitra Keluarga Karyasehat menggelar penawaran saham seharga Rp 17.000 per saham, dari kisaran ditawarkan Rp 14.500-Rp 18.000 per saham.

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk melakukan penawaran saham perdana (IPO) dengan harga Rp 17.000 per saham, dari kisaran yang ditawarkan Rp 14.500-Rp 18.000 per saham.

Perusahaan bergerak di manajemen rumah sakit menawarkan setidaknya 261,91 juta saham atau sekitar 18 persen dari modal disetor dan ditempatkan dengan nominal Rp 100 per saham.

Selaku penjamin pelaksana emisi efek PT Kresna Graha Sekurindo Tbk menyatakan optimistis bakal laku di pasaran. Chief Executive Officer (CEO) Kresna Graha Sekurindo, Michael Steven menampik jika harga tersebut terlalu mahal.

"Investor intitusi sangat berminat, industri health care sangat di minati di dunia. Salah satu industri defensif artinya bidang pasar modal bisa bertahan cuaca apapun. Yang namanya rumah sakit selalu perlu," kata dia di Jakarta, Senin (16/3/2016).

Kresna mengatakan, telah melakukan road show diberbagai negara seperti Singapura, Hongkong, dan London. Pihaknya mengatakan, bahkan di negara-negara tersebut saham Mitra Keluarga banyak diburu investor asing.

"Road show membludak saya katakan IPO terbesar beberapa tahun ini. Dari roadshow investor instituti luar negeri  mereka minta jatah besar sekali," tegasnya.

 


Untuk diketahui, saham yang ditawarkan dalam rangka penawaran saham perdana/IPO itu ada sekitar 73,75 juta saham baru dan sekitar 189,15 juta saham biasa milik pemegang saham Lion Investments Partner B.V.

Dengan IPO perseroan bakal menerima dana segar sekitar Rp 4,45 triliun yang terdiri dari Rp 1,23 triliun saham baru dan Rp 3,21 triliun saham divestasi milik Lion Investment Partners.

Penggunaan dana ini sebanyak 56 persen untuk rumah sakit 56 persen di Jabodetabek dan Surabaya, 20 persen untuk pembelian alat dan infrastruktur teknologi informasi, 16 persen untuk pembelian tanah, dan 8 persen ekpansi rumah sakit yang sudah ada.

Selain Kresna Graha Sekurindo, pihak Mitra Keluarga menunjuk juga PT Morgan Stanley Asia Indonesia, PT UBS Securities Indonesia, PT Deutche Securities Indonesia, dan PT CIMB Securities.

Adapun jadwal penawaran umum antara lain pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 12 Maret 2015. Masa penawaran umum pada 16-18 Maret 2015, penjatahan pada 20 Maret 2015.

Sedangkan distribusi saham secara elektronik dan pengembalian uang pemesanan pada 23 Maret 2015, dan pencatatan saham pada 24 Maret 2015. (Amd/Ndw)

Video Terkini