Sukses

IHSG Berpeluang Melemah Dibayangi Bursa Saham Regional

Pergerakan bursa saham regional akan pengaruhi laju IHSG pada perdagangan saham Selasa pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan  melemah pada perdagangan saham Selasa pekan ini. Pergerakan IHSG akan dipengaruhi bursa saham regional.

"Bursa saham Indonesia terpantau masih mengalami tekanan, terpengaruh sentimen negatif yang berasal dari bursa global yang belum jelas arah pergerakannya," kata Analis PT MNC Securities, Sharlita Lutfiah Malik kepada Liputan6.com, Jakarta, Selasa (11/8/2015).

Tekanan IHSG itu juga ditambah oleh minimnya sentimen dalam negeri. Apalagi, laporan data keuangan emiten kuartal II di bawah ekspektasi. Sharlita memperkirakan, IHSG berada pada level support 4.720. Kemudian resistance pada level 4.795.

Kepala Riset NH Korindo Securities, Reza Priyambada mengatakan IHSG bakal koreksi karena belum ada sentimen pendorong indeks saham. Ia menilai, pelaku saham memilih untuk menahan akumulasi saham.

"Jika pelaku pasar lebih memilih untuk stay away dari pasar sehingga membuat IHSG akan kehilangan momentum kenaikannya," kata dia dalam ulasannya.

Dia memprediksi, IHSG bergerak pada level support 4.715-4.739. Sedangkan resistance pada level 4.760-4.788.Senada, dalam riset PT Sinarmas Sekuritas menyebut IHSG akan melanjutkan pelemahannya. Sentimen dalam negeri mempengaruhi pergerakan indeks saham.

"Dari dalam negeri akan merilis data penjualan ritel yang diperkirakan ke level 20,94 persen YoY dari sebelumnya 19,8 persen YoY," tulis laporan itu.

Riset PT Sinarmas Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak pada level support  4.724 dan resistance pada level 4.788.Rekomendasi sahamSharlita merekomendasikan kepada pelaku pasar akumulasi saham PT Pakuwonjati Tbk (PWON), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Jasa Marga Tbk (JSMR). Kemudian beli ketika melemah saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Reza merekomendasikan PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI), PT BW Plantation Tbk (BWPT), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) untuk diperhatikan pelaku pasar.

Pada penutupan perdagangan saham Senin 10 Agustus 2015 IHSG ditutup melemah 21,35 poin atau 0,45 persen ke level 4.748,94. Investor asing mencatatkan jual bersih sebanyak Rp 100 miliar. (Amd/Ahm)