Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Jumat pekan ini.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan, IHSG berpotensi lanjutkan penguatan. IHSG akan berada di level support 4.589 dan resistance di level 4.697.
Baca Juga
"Jika level resistance IHSG dapat ditembus maka akan mengubah pola pergerakan IHSG dalam jangka menengah," ujar William dalam ulasannya, Jumat (5/2/2016).
Advertisement
Sementara itu, Analis PT HD Capital Tbk Yuganur Widjanarko menuturkan aksi beli oleh pelaku pasar yang optimistis membuat IHSG kembali menguat. IHSG pun berada di kisaran level 4.600 yang dapat dijadikan support baru untuk mendukung reli sehingga mengetes level resistance 4.720.
Baca Juga
"IHSG akan berada di level support 4.570-4.470-4.350 dan resistance 4.720-4.870-4.950," kata Yuganur.
Rekomendasi Saham
Yuganur memilih sejumlah saham yang dapat diperhatikan pelaku pasar. Saham-saham itu antara lain PT Astra International Tbk (ASII), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).
Sedangkan William memilih saham ASII, PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).
Rekomendasi Teknikal
Yuganur menuturkan, secara teknikal ada pola perbaikan jangka pendek dan menengah di saham PT Astra International Tbk (ASII) sehingga membuatnya menarik untuk diakumulasi melihat kinerja keuangan ke depan pada 2016. Saham PT Astra International Tbk kemungkinan bergerak menuju resistance psikologis di Rp 6.600.
Ia merekomendasikan masuk saham PT Astra International Tbk di level pertama Rp 6.200, level kedua Rp 6.075, dan cut loss point Rp 5.975. (Ahm/Igw)