Liputan6.com, Jakarta - PT Astra International Tbk (ASII) akan membagikan dividen interim 2016 sebesar Rp 55 per saham. Angka ini lebih rendah dari dividen interim 2015 sebesar Rp 64 per saham.
Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (21/9/2016), pembagian dividen itu telah memperoleh persetujuan komisaris perseroan pada 19 September 2016.
Sekretaris Perusahaan PT Astra International Tbk Gifa Tiffany Boer menuturkan, bagi pemegang saham luar negeri yang ingin dikenakan pada tarif pajak dividen sesuai tax treaty wajib menyerahkan surat keterangan domisili.
Adapun jadwal pembagian dividen interim 2016 antara lain recording date atau yang berhak atas dividen interim pada 29 September 2016.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, cum dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada 26 September 2016, ex dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada 27 September 2016, cum dividen interim di pasar tunai pada 29 September 2016, ex dividen interim di pasar tunai pada 30 September 2016. Sedangkan pembayaran dividen interim pada 21 Oktober 2016.
PT Astra International Tbk mencatatkan laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 11,62 persen menjadi Rp 7,11 triliun hingga semester I 2016 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 8,05 triliun. Pendapatan turun 4,64 persen menjadi Rp 88,20 triliun.
Pada perdagangan saham Rabu pekan ini, saham PT Astra International Tbk naik 3,61 persen ke level Rp 8.575 per saham. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 2.842 kali dengan nilai transaksi harian saham Rp 178,4 miliar. (Ahm/Ndw)