Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang naik pada perdagangan saham Selasa pekan ini. Harga komoditas masih membayangi laju IHSG.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan, IHSG masih terlihat konsolidasi usai alami tekanan. Kenaikan IHSG masih bersifat teknikal namun potensi kenaikan terlihat cukup besar untuk rentang menengah-panjang. Gerak harga komoditas masih bayangi laju IHSG.
"IHSG akan berada di level support 5.078 dan resistance 5.267," ujar dia dalam ulasannya, Selasa (22/11/2016).
Baca Juga
Sedangkan analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan IHSG masih akan bervariasi pada Selasa pekan ini. IHSG akan berada di kisaran 5.100-5.175.
"Secara teknikal melanjutkan pergerakan yang seakan berbalik arah pada resistance moving average 7 dengan konsolidasi pada harga saat ini," ujar dia.
Untuk saham yang dapat dicermati oleh pelaku pasar, Lanjar memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Semen Indonesia Tbk (SMRG).
Sedangkan Lanjar memilih saham UNVR, PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI).
Advertisement