Liputan6.com, Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak pada zona positif pada perdagangan saham selama sepekan ini. IHSG akan bergerak di kisaran support 5.250 dan resistance 5.400.
Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan, kinerja IHSG akan dipengaruhi oleh data pertumbuhan ekonomi Indonesia yang rilis pekan ini. Kemudian, IHSG juga dipengaruhi data cadangan devisa dan penjualan ritel.
"Dari dalam negeri, awal pekan IHSG akan suguhkan data PDB akhir tahun 2016 yang diperkirakan naik 5,03 persen dari 4,79 persen di periode sebelumnya," kata dia di Jakarta, Senin (6/2/2017).
Baca Juga
Sentimen dari luar negeri dipengaruhi data perdagangan terutama dari China. Lalu juga dipengaruhi data inflasi.
"Awal pekan depan akan diramaikan dengan data neraca perdagangan dan komposisi ekspor impor serta tingkat inflasi di Tiongkok dan negara Asia lainnya," jelas dia.
Lanjar merekomendasikan saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Sumarecon Agung Tbk (SMRA), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).
Untuk diketahui, selama sepekan (30 Januari-3 Februari 2017), IHSG naik 47,92 poin atau 0,99 persen dari pekan sebelumnya di level 5.312,84 menjadi 5.360,77. Kapitalisasi pasar juga meningkat 0,91 persen menjadi Rp 5.822,30 triliun dari Rp 5.770,04 triliun di pekan sebelumnya.
Rata-rata volume transaksi perdagangan mengalami kenaikan 8,70 persen menjadi 23,14 miliar unit saham dari 21,29 miliar unit saham.
Advertisement
Rata-rata nilai transaksi saham harian naik 10,60 persen menjadi Rp 6,99 triliun dari Rp 6,32 triliun. Begitu juga dengan rata-rata frekuensi meningkat 12,66 persen menjadi 384,06 ribu kali transaksi dari 340,89 ribu kali transaksi. (Amd/Nrm)