Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada Kamis pekan ini. Kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve akan pengaruhi laju IHSG.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menuturkan, rentang konsolidasi masih belum berhasil ditembus. Pola pergerakan IHSG masih menunjukkan belum ada penguatan yang cukup berarti. Namun, William melihat level support terlihat masih cukup kuat bertahan. Hal ini menunjukkan kalau posisi IHSG menunggu waktu untuk melanjutkan kenaikannya.
"IHSG akan bergerak di kisaran 5.352-5.476 pada Kamis pekan ini," ujar William dalam ulasannya, Kamis (16/3/2017).
Advertisement
Baca Juga
Dalam riset PT Bahana Securities menyebutkan IHSG akan bergerak variasi dengan kecenderungan naik terbatas. IHSG akan bergerak di kisaran 5.410-5.450.
Sedangkan Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi menuturkan IHSG masih bervariasi dengan kisaran 5.385-5.450. "IHSG secara teknikal tertahan pada resistance. Peluang pergerakan positif jangka pendek pun mulai terbentuk," ujar dia.
Untuk rekomendasi saham, dalam riset PT Bahana Securities menyebutkan saham-saham pilihan yaitu PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA).
Sedangkan William memilih saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT PP Tbk (PTPP), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).