Sukses

Transaksi Saham Plaza Indonesia Rp 4,4 Triliun di Pasar Negosiasi

Transaksi perdagangan saham di pasar modal Indonesia mencapai Rp 12,2 triliun.

Liputan6.com, Jakarta - Transaksi perdagangan saham di pasar modal Indonesia mencapai Rp 12,2 triliun. Transaksi tersebut dikontribusikan dari transaksi saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) pada perdagangan Senin (24/6/2019).

Berdasarkan data RTI, saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk mencapai Rp 4,4 triliun di pasar negosiasi. Di pasar negosiasi tersebut, saham PLIN ditransaksikan naik 2,86 persen ke posisi Rp 3.847 per saham.

Total frekuensi perdagangan saham empat. Kemungkinan transaksi tersebut dibantu oleh PT Sinarmas Sekuritas. Tercatat transaksi harian di PT Sinarmas Sekuritas sebesar Rp 8,9 triliun.

Di pasar regular, saham PLIN ditransaksikan melemah 0,67 persen ke posisi Rp 2.980 per saham. Saham PLIN sempat ditransaksikan di level tertinggi Rp 3.150 dan terendah Rp 2.980 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 153 kali dengan nilai transaksi Rp 4,4 triliun.

Adapun pemegang saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk per 31 Mei 2019 antara lain PT Bumi Serpong Damai Tbk sebesar 35,70 persen, PT Indonesian Paradise Tbk melalui UBS sebesar 21,33 persen, PT Plaza Indonesia Realty Tbk sebesar 14,42 persen, PT Indo Paradise melalui Credit Suisse sebesar 15,07 persen, dan publik kurang dari lima persen sebesar 13,45 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

IHSG Melemah 26,97 Poin pada Perdagangan Senin

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga akhir penutupan perdagangan saham Senin pekan ini. Aksi jual investor asing bayangi laju IHSG.

Pada penutupan perdagangan saham, Senin 24 Juni 2019, IHSG melemah 26,97 poin atau 0,43 persen ke posisi 6.288,46. Indeks saham LQ45 melemah 0,70 persen ke posisi 998,04. Sebagian indeks saham acuan tertekan kecuali indeks saham DBX naik 0,42 persen ke posisi 1.036,28.

Sebanyak 212 saham melemah sehingga menekan IHSG. 184 saham menguat dan 138 saham diam di tempat. Pada awal pekan ini, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.320,53 dan terendah 6.280,22.

Total frekuensi perdagangan saham 432.034 kali dengan volume perdagangan 19,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 12 triliun.

Transaksi saham yang besar ini didorong adanya saham Plaza Indonesia Realty (PLIN) yang mencapai Rp 4,4 triliun di pasar negosiasi. Saham PLIN ditransaksikan di posisi harga Rp 3.847 per saham. Total frekuensi empat kali.

Investor asing jual saham Rp 111,12 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.140.

 

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

Sebagian besar sektor saham tertekan kecuali sektor saham pertanian naik 2,21 persen, dan catatkan penguatan terbesar. Disusul sektor tambang menguat 0,14 persen. Sementara itu, sektor saham industri dasar turun 1,04 persen, sektor saham aneka industri dan konstruksi turun masing-masing 0,88 persen.

Saham-saham yang menguat antara lain saham POSA mendaki 25 persen ke posisi Rp 360 per saham, saham SFAN mendaki 24,49 persen ke posisi Rp 615 per saham, dan saham ERAA melonjak 19,19 persen ke posisi Rp 1.615 per saham.

Sedangkan saham-saham yang merosot antara lain saham YULE turun 11,27 persen ke posisi Rp 181 per saham, saham TARA tergelincir 10,30 persen ke posisi Rp 740 per saham, dan saham TRIM susut 9,52 persen ke posisi Rp 152 per saham.

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang Seng catatkan penguatan 0,14 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 0,03 persen, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,13 persen, indeks saham Thailand menguat 0,10 persen dan indeks saham Shanghai naik 0,21 persen.

Sementara itu, indeks saham Singapura dan Taiwan masing-masing turun 0,35 persen dan 0,23 persen.