Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi rebound (berbalik arah) usai tertekan akibat sentimen eksternal.
Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya menjelaskan, pelemahan indeks lebih diakibatkan oleh masih tingginya ketidakpastian dari sentimen global.
Advertisement
Baca Juga
Sebab itu, meski IHSG mampu menguat, menurutnya penguatan indeks cenderung akan terbatas melihat saat ini IHSG berada di area oversold.
"Peluang IHSG rebound dalam jangka pendek akan berada di rentang 6.103-6.154," ungkapnya di Jakarta, Selasa (19/11/2019).
Seirama, Kepala Riset Reliance Sekuritas Muhammad Lanjar Nafi memprediksi IHSG akan bergerak menguat pada perdagangan selanjutnya dengan support resistance 6100-6170.
"Investor saat ini masih akan terus menunggu perkembangan kesepakatan perdagangan Amerika Serikat dan China," jelasnya.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Rekomendasi Saham
Adapun saham yang dapat dipertimbangkan menurutnya antara lain PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Rayat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI).
Selanjutnya dia juga memilih saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), hingga saham PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).
Advertisement