Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan awal pekan ini. IHSG sempat jatuh ke zona merah namun akhirnya mampu bangkit dan ditutup di zona hijau.
Pada penutupan perdagangan saham, Senin (10/8/2020), IHSG ditutup naik 13,94 poin atau 0,27 persen ke posisi 5.157,83. Sementara, indeks saham LQ45 juga melemah 0,09 persen ke posisi 806,89.
Baca Juga
Selama perdagangan, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.158,67 dan terendah 5.134,86.
Advertisement
Sebanyak 223 saham sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sementara 194 saham melemah dan 173 saham diam di tempat.
Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 639.755kali dengan volume perdagangan 9,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7,2 triliun.
Investor asing jual saham Rp 143,57 triliun di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.623.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, hanya ada 2 sektor yang berada di zona merah yaitu aneka industri yang turun 2 persen dan sektor infrastruktur yang turun 0,41 persen.
Sedangkan sektor yang menguat dipimpin oleh industri dasar yang naik 1,35 persen. Kemudian disusul sektor perkebunan naik 1,24 persen dan sektor pertambangan naik 0,77 persen.
Saham yang menguat diantaranya MTPS yang naik 34,53 persen ke Rp 187 per saham, SGER naik 34,26 persen ke Rp 145 per saham dan BPTR naik 33,78 persen ke Rp 99 per saham.
Saham yang melemah antara lain GSMF yang turun 7 persen ke Rp 93 per lembar saham, POLU melemah 7 persen ke Rp 930 per lembar saham dan PEGE turun 6,99 persen ke Rp 133 per lembar.
Â
** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Di Sesi Awal Perdagangan
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG bergerak 2 arah pada pembukaan perdagangan Senin pekan ini. investor asing jual saham di pasar reguler mencapai Rp 20,41 miliar.
Pada awal perdagangan Senin (10/8/2020), IHSG sempat naik 5,33 poin atau 0,09 persen ke posisi 5.149,66. Sementara indeks saham LQ45 juga turun 0,04 persen ke posisi 805,69.
Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.155,56. Sedangkan terendah 5.137,78.
Sebanyak 157 saham menguat dan berhasil mendorong IHSG kembali ke zona hijau. Sedangkan 64 saham melemah dan 114 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan saham 22.153 kali dengan volume perdagangan 295,7 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 219,4 miliar.
Tercatat, investor asing jual saham di pasar reguler mencapai Rp 20,41 miliar. Sedangkan nilai tukar rupiah berada di 14.621 per dolar AS.
Dari 10 sektor saham pembentuk IHSG, empat sektor berada di zona merah antara lain aneka industri, keuangan dan pertambangan.
Sedangkan sektor yang menguat dipimpin oleh sektor perkebunan yang naik 0,73 persen. Kemudian disusul sektor infrastruktur yang naik 0,53 persen dan sektor barang konsumsi naik 0,46 persen.
Saham-saham yang menguat antara lain, TOYS naik 24,77 persen ke Rp 680 per lembar saham. Kemudian DFAM naik 16,88 persen ke Rp 360 per lembar saham dan LPPS naik 13,89 ke Rp 82 per lembar saham.
Sedangkan saham-saham yang melemah antara lain PEGE anjlok 6,99 persen ke Rp 133 per lembar saham, BBHI yang turun 6,59 persen ke Rp 156 per lembar saham, dan LUCK melemah 6,48 persen ke Rp 202 per lembar saham.Â
Advertisement