Sukses

Surya Citra Media Bukukan Pendapatan Rp 2,36 Triliun di Semester I 2020

Surya Citra Media mampu mengurangi beban program dan siaran menjadi Rp 988,03 miliar atau 22,07 persen lebih kecil.

Liputan6.com, Jakarta - PT Surya Citra Media Tbk (SCM) membukukan pendapatan sebesar Rp 2,36 triliun pada semester I 2020. Nilai tersebut turun 14,49 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang tercatat Rp 2,76 triliun.

Direktur Utama PT Surya Citra Media Tbk Sutanto Hartono menyampaikan, penurunan ini tidak terlepas dari dampak pandemi Covid-19. Pada semester I 2020, pendapatan dari iklan tercatat Rp 2,71 triliun, atau turun 12,58 persen dibanding pendapatan iklan pada semester I 2019 yang sebesar Rp 3,10 triliun.

"Kalau kita melihat hasil daripada semester I 2020, kita di industri media secara umum mengalami penurunan daripada pendapatan iklan. Hal ini saya kira sangat wajar karena dalam kondisi Covid-19 ini cukup banyak bisnis yang mengalami penurunan di bidang usahanya," ungkapnya dalam Public Expose SCM di Studio SCTV, Jakarta, Rabu (12/8/2020).

Namun, ia menambahkan, Surya Citra Media melihat bahwa di kuartal II perusahaan secara cukup agresif telah mengantisipasi hal ini. Sehingga salah satu strategi utama perseroan yakni penekanan pengontrolan biaya, baik dari sisi biaya program maupun operasional.

"Sehingga kita melihat biaya usaha kita bisa kita tekankan menjadi turun 22,24 persen. Sehingga kalau kita lihat dari sisi gross profit, penurunannya tidaklah setajam revenue, hanya 8,2 persen. Bahkan secara gross profit margin terjadi peningkatan menjadi 52,8 persen," jelas Sutanto.

Berdasarkan data laporan keuangan, Surya Citra Media mampu mengurangi beban program dan siaran menjadi Rp 988,03 miliar atau 22,07 persen lebih kecil dari beban program Rp 1,28 triliun pada semester I 2020. Kemudian beban usaha juga tercatat turun 6,39 persen menjadi Rp 565,01 miliar dari sebelumnya mencapai Rp604,48 pada paruh pertama 2019.

 

** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020

2 dari 2 halaman

Pos Pendapatan

Di lain sisi, pendapatan operasi lainnya berkontribusi sebesar Rp 8,28 miliar daripada pada periode yang sama tahun 2019 hanya senilai Rp 5,63 miliar. Hanya saja, beban operasi lainnya turut meningkat 18,13 persen menjadi Rp 15,83 miliar daripada periode yang sama tahun lalu Rp 13,40 miliar.

Sementara pada pos pendapatan keuangan juga menyusut dari sebelumnya Rp 29,46 miliar menjadi Rp 15,46 miliar pada semester 1-2020. Sehingga SCM mencatat laba periode berjalan sebelum penyesuaian rugi merging entities yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 600,91 miliar atau turun 23,20 persen dari periode yang sama tahun lalu Rp 782,48 miliar.

Di samping itu, SCM memperoleh laba usaha senilai Rp 800,73 miliar atau merosot 9,69 persen jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu Rp 886,73 miliar. Sampai semester I 2020, total aset SCM sebesar Rp 6,79 triliun atau tumbuh tipis dari total aset Rp 6,71 triliun per Desember 2019.