Sukses

Bursa Saham Asia Dibuka Menguat Mengekor Wall Street

Saham Asia Pasifik naik tipis pada perdagangan Jumat pagi

Liputan6.com, Jakarta - Saham Asia Pasifik naik tipis pada perdagangan Jumat pagi menyusul rilis data ekonomi AS yang beragam semalam.

Dikutip dari CNBC, Jumat (21/8/2020), di Jepang, indeks Nikkei 225 dan Topix masing-masing naik 0,93 persen di awal perdagangan. Kospi Korea Selatan melonjak 1,28 persen.

Sementara itu, S & P / ASX 200 Australia menguat 0,34 persen.

Secara keseluruhan, indeks saham MSCI Asia ex-Jepang diperdagangkan 0,35 persen lebih tinggi.

Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan Kamis bahwa klaim pengangguran mingguan awal di Amerika Serikat datang di atas 1 juta. Itu lebih tinggi dari perkiraan Dow Jones sebesar 923.000. Namun, klaim mereka yang menerima tunjangan pengangguran setidaknya selama dua minggu berturut-turut terus menurun.

Sementara itu, saham Alibaba yang terdaftar di Hong Kong akan diawasi oleh investor setelah raksasa teknologi China itu mengumumkan peningkatan pendapatan 34 persen per tahun pada kuartal yang berakhir 30 Juni.

Dalam rilis media yang mengumumkan hasil kuartalan, Chief Financial Officer Alibaba Group Maggie Wu mengatakan bisnis perdagangan inti domestik perusahaan telah sepenuhnya pulih ke level pra-COVID-19 secara keseluruhan.

Semalam di Wall Street, Dow Jones Industrial Average naik 46,85 poin, atau 0,1 persen, ditutup pada 27.739,73. S&P 500 naik 0,3 persen untuk menyelesaikan hari perdagangannya di Amerika Serikat di 3.385,51. Sementara Nasdaq Composite melonjak 1 persen ke rekor baru penutupan 11.264,95.

 

** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harga Minyak Naik

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, terakhir di 92,686 setelah melihat level di bawah 92,4 pada awal minggu perdagangan.

Yen Jepang diperdagangkan pada 105,69 per dolar setelah menyentuh level di atas 106 melawan greenback kemarin. Dolar Australia ditutup pada USD 0,7212, dalam minggu perdagangan yang bergejolak yang telah melihatnya dari level di atas USD 0,724 hingga di bawah USD 0,716.

Harga minyak lebih tinggi pada pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,22 persen pada USD 45 per barel. Minyak mentah berjangka AS naik 0,19 persen menjadi USD 42,90 per barel.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini