Sukses

IHSG Dibuka di 2 Arah, Investor Asing Lepas Saham 28 Agustus 2020

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.381,94. Sedangkan terendah 5.365,58.

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di dua arah pada pembukaan perdagangan saham menuju akhir pekan ini. Tercatat, investor asing jual saham di pasar reguler mencapai Rp 54 miliar.

Pada awal perdagangan Jumat (28/8/2020), IHSG menguat tipis 4,46 poin atau 0,05 persen ke posisi 5.373,85. Namun kemudian melemah ke 5.365,58. Sementara indeks saham LQ45 juga melemah tipis 0,03 persen ke posisi 582,33.

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.381,94. Sedangkan terendah 5.365,58.

Sebanyak 185 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 72 saham melemah dan 131 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 50.233 kali dengan volume perdagangan 907,3 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 459 miliar.

Tercatat, investor asing jual saham di pasar reguler mencapai Rp 54 miliar. Sedangkan nilai tukar rupiah berada di 14.650 per dolar AS.

Sektor yang menguat dipimpin oleh sektor kontruksi yang naik 0,66 persen. Kemudian diikuti sektor indsutri dasar naik 0,37 persen dan sektor perkebunan naik 0,25 persen.

Sedangkan sektor saham yang melemah diantaranya sektor keuangan turun 0,32 persen, sektor pertambangan melemah 0,19 persen dan sektor infrastruktur turun 0,19 persen.

Saham-saham IHSG yang menguat antara lain, PORT naik 25 persen ke Rp 750 per lembar saham. Kemudian ACST naik 24,83 persen ke Rp 362 per lembar saham dan TRJA naik 21,15 ke Rp 378 per lembar saham.

Sedangkan saham-saham yang melemah antara lain MBAP turun 6,99 persen ke Rp 2.130 per lembar saham, SWAT yang turun 6,80 persen ke Rp 96 per lembar saham, dan PTPW melemah 6,67 persen ke Rp 1.510 per lembar saham.

 

 

 

 

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Penutupan IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Kamis pekan ini. Sebanyak 211 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. 

Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (27/8/2020), IHSG ditutup naik 31,14 poin atau 0,58 persen ke posisi 5.371,47. Sementara, indeks saham LQ45 melemah 0,17 persen ke posisi 849,51.

 

Selama perdagangan, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.371,47 dan terendah 5.325,48.

Sebanyak 211 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sementara 223 saham melemah dan 166 saham diam di tempat.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 873.995 kali dengan volume perdagangan 17,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 10,6 triliun.

Investor asing jual saham Rp 43,51 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.690.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, yang berada di zona merah antara lain aneka industri yang turun 0,87 persen, sektor perkebunan melemah 0,74 persen dan sektor infrastruktur turun 0,54 persen.

Sementara sektor yang menguat dipimpin oleh sektor keuangan yang melonjak 1,36 persen. Kemudian disusul sektor barang konsumsi yang naik 0,67 persen dan sektor industri dasar yang menguat 0,68 persen.

Saham yang menguat sehingga mendoorng IHSG ke zona hijau diantaranya FPNI yang naik 33,01 persen ke Rp 137 per saham, RMBA naik 25 persen ke Rp 580 per saham dan TRJA naik 24,80 persen ke Rp 312 per saham.

Saham yang melemah antara lain INTD yang turun 6,94 persen ke Rp 134 per lembar saham, MBAP melemah 6,91 persen ke Rp 2.290 per lembar saham dan POLU turun 6,84 persen ke Rp 885 per lembar.