Liputan6.com, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia Tbk (BEI) membuka penghentian sementara perdagangan efek (suspensi) dua emiten yaitu PT Planet Properindo Jaya Tbk (PLAN) dan PT Nusantara Almazia Tbk (NZIA) pada Selasa, 15 Februari 2021.
BEI buka suspensi efek PLAN dan NZIA setelah perseroan telah memenuhi kewajiban membayar annual listing fee atau biaya pencatatan saham dan denda.
PT Nusantara Almazia Tbk telah memenuhi kewajiban membayar annual listing fee (ALF) 2021 dan denda pada 15 Februari 2021 pukul 15.34 WIB.
Advertisement
Baca Juga
BEI cabut suspensi efek NZIA di pasar reguler dan pasar tunai sejak sesi I perdagangan efek pada Selasa, 16 Februari 2021.
Selain itu, PT Planet Properindo Jaya Tbk juga telah memenuhi kewajiban membayar ALF 2021 dan denda pada 15 Februari 2021 pukul 11.44 WIB.
BEI juga telah mencabut penghentian sementara perdagangan efek PT Planet Properindo Jaya Tbk di pasar reguler dan pasar tunai serta waran seri I (PLAN-W) di seluruh pasar mulai sesi I perdagangan efek pada Selasa, 16 Februari 2021.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gerak Saham
Pada penutupan perdagangan saham kemarin, saham PLAN merosot 9,89 persen ke posisi Rp 164 per saham. Total frekuensi perdagangan 764 kali dengan nilai transaksi Rp 4,9 miliar.
Saham NZIA naik 1,86 persen ke posisi Rp 164 per saham. Total frekuensi perdagangan 87 kali dengan nilai transaksi Rp 21,5 juta.
Advertisement