Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun tipis selama sepekan. IHSG melemah 0,03 persen dari posisi 6.358,20 menjadi 6.356,16 pada periode 15.-19 Maret 2021.
Pada pekan ini, IHSG sempat melemah tiga hari berturut-turut. Pada 15 Maret 2021, IHSG turun 0,53 persen ke posisi 6.324. Koreksi IHSG kembali berlanjut pada perdagangan saham 16 Maret 2021 dengan melemah 0,23 persen ke posisi 6.309,69.
Lalu berlanjut pada 17 Maret 2021, IHSG susut 0,51 persen ke posisi 6.277,22.Sementara itu, pada 18 Maret 2021, IHSG naik 1,12 persen dan 19 Maret 2021 menguat 0,13 ke posisi 6.356,16.IHSG cenderung melemah terbatas pada pekan ini, ada sejumlah saham yang turun tajam.
Advertisement
Baca Juga
Berikut 10 saham yang menjadi top losers selama sepekan seperti dikutip dari data BEI, Sabtu (20/3/2021):
1.PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI)
Saham BBSI turun 29,79 persen ke posisi Rp 1.650 dari pekan lalu Rp 2.350 per saham.
2. PT Ulima Nitra Tbk (UNIQ)
Saham UNIQ sudah turun 29,41 persen ke posisi Rp 120 per saham. Saham UNIQ merupakan saham pendatang baru di BEI. PT Ulima Nitra Tbk, perusahaan jasa pertambangan resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode perdagangan saham UNIQ, Senin, 8 Maret 2021.
3.PT Bank Victoria International Tbk (BVIC)
Saham BVIC tergelincir 29,17 persen dari Rp 288 per saham menjadi Rp 204 per saham.
4.PT Fortune Indonesia Tbk (FORU)
Saham FORU susut 28,87 persen dari Rp 284 per saham menjadi Rp 202 per saham.
5.PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF)
Saham CBMF melemah 28.82 persen menjadi Rp 452 per saham dari pekan lalu Rp 635 per saham.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Saham IKAN
6.PT Era Mandiri Cemerlang Tbk (IKAN)
Saham IKAN tergelincir 28,68 persen dari Rp 136 per saham menjadi Rp 97 per saham.
7.PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR)
Saham DNAR tersungkur 28,13 persen dari Rp 320 per saham menjadi Rp 230 per saham.
8.PT Bank Ganesha Tbk (BGTG)
Saham BGTG tergelincir 27,83 persen dari Rp 230 per saham menjadi Rp 166 per saham.
9. PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS)
Saham INPS koreksi 25,70 persen dari Rp 3.580 per saham menjadi Rp 2.660 per saham.
10.PT Verena Multi Finance Tbk (VRNA)
Saham VRNA tersungkur 25,16 persen menjadi Rp 119 per saham dari pekan lalu di kisaran harga Rp 159 per saham.
Advertisement