10 Saham Ini Masuk Top Gainers Saat IHSG Turun 0,87 Persen

Awal 2019 IHSG — Pengunjung melintas dekat layar monitor pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (2/1). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan saham 2019 menguat 10,4 poin atau 0,16% ke 6.204. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan saham sesi dua, Senin (22/3/2021). Investor asing melakukan aksi jual mencapai Rp 414,50 miliar di pasar reguler.

Mengutip data RTI, IHSG melemah 0,87 persen ke posisi 6.301,13. Indeks saham LQ45 merosot 1,41 persen, dan seluruh indeks saham acuan kompak tertekan. Pada awal pekan ini, IHSG merosot ke level terendah 6.290,02 dan tertinggi 6.354,93.

Di tengah tekanan IHSG, ada sejumlah saham mencatat top gainers yang di atas 20 persen. Berikut daftarnya yang dikutip dari RTI:

1.PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS)

Saham BBSS naik 27,59 persen ke posisi Rp 74 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 9.988 kali dengan nilai transaksi Rp 13,8 miliar.

2.PT Star Pacific Tbk (LPLI)

Saham LPLI menguat 25 persen ke posisi Rp 155 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 774 kali dengan nilai transaksi Rp 439,1 juta

3.PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI)

Saham DIGI naik 24,74 persen ke posisi Rp 474 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 43 kali dengan nilai transaksi Rp 20,9 juta.

4.PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA)

Saham ZBRA melambung 24,59 persen ke posisi Rp 304 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 5.374 kali dengan nilai transaksi Rp 18,8 miliar.

5.PT Akbar Indo Makmur Stimec Tbk (AIMS)

Saham AIMS meroket 24,58 persen ke posisi Rp 294 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 1.559 kali dengan nilai transaksi Rp 1,2 miliar.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Bursa saham di New York terjun bebas bersamaan bursa di Asia, Eropa, Amerika Latin, dan wilayah-wilayah lain. Hal ini menguatkan kembali kekhawatiran terjadinya kembali resesi, setelah penguatan Wall Street selama 11 tahun dan di tengah perlambatan e...

2 dari 2 halaman

Saham MIDI

Tiupan Terompet Warnai Penutupan IHSG 2018 — Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 2018 di Kantor BEI, Jakarta, Jumat (28/12). Presiden Joko Widodo atau Jokowi menutup langsung perdagangan IHSG 2018. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

6.PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI)

Saham MIDI naik 24,46 persen ke posisi Rp 2.900 per saham. Saham MIDI ditransaksikan 48 kali dengan nilai transaksi Rp 100 juta.

7.PT Jembo Cable Company Tbk (JECC)

Saham JECC naik 24,20 persen ke posisi Rp 5.850 per saham. Total frekuensi perdagangan saham dua kali dengan nilai transaksi Rp 1,1 juta.

8.PT Citra Tubindo Tbk (CTBN)

Saham CTBN melambung 20,79 persen ke posisi Rp 3.660 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 13 kali dengan nilai transaksi Rp 16,3 juta.

9.PT Cardig Aero Services Tbk (CASS)

Saham CASS meroket 20,69 persen ke posisi Rp 420 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 2.055 kali dengan nilai transaksi Rp 5,2 miliar.

10.PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ)

Saham BLTZ meroket 20,66 persen ke posisi Rp 4.380 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 14 kali dengan nilai transaksi Rp 9,2 juta.

Saham
Bisnis
Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe
Lihat Selengkapnya
Saham
IHSG
Top Gainers
Saham Paling Cuan