Liputan6.com, Jakarta - PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) emiten penyedia furniture premium menyatakan akan memakai dana hasil penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) untuk modal kerja.
Perseroan telah menawarkan 300 juta saham ke publik dalam rangka penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) dengan harga perdana Rp 100.
Baca Juga
Dana yang dihimpun dari IPO sebesar Rp 30 miliar. Selain itu, sebagai pemanis bagi investor yang hendak berinvestasi melalui Penawaran Umum ini, PT Imago Mulia Persada Tbk juga menerbitkan waran dengan jumlah sebanyak 350.000.000 lembar waran.
Advertisement
Dana yang didapatkan dari pelaksanaan waran tersebut akan digunakan untuk modalkerja. Sementara itu, dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja dalam bentuk pembelian persediaan dan biaya pemasaran.
Selain itu pembukaan showroom baru yang akan dibuka di salah satu kota besar di Indonesia serta membangun platform online yang berfungsi untuk meningkatkan brand awareness, dan juga user experience yang diharapkan berkontribusi terhadap penjualan perseroan yang lebih efektif.
Direktur Utama PT Imago Mulia Persada Tbk, Erlangga Ksatria yakin dapat terus terus menjaga kepercayaan masyarakat, para pemangku kepentingan dengan mencatatkan saham perdana di BEI.
"Melalui transparansi dan akuntabilitas PT Imago Mulia Persada Tbk, kami percaya dapat melayani masyarakat dengan lebih baik, lebih inovatif, dan kompetitif. Hal ini merupakan hal yang penting mengingat furniture dan desain adalah kebutuhan setiap manusia yang oleh karena nya kami berdedikasi untuk memberikan produk dan pelayanan premium terbaik," ujar dia dalam keterangan tertulis.
PT Imago Mulia Persada Tbk berencana untuk meningkatkan pangsa pasar dengan cara menawarkan pilihan brand serta lini produk yang lebih luas namun dengan harga yang kompetitif sehingga masyarakat Indonesia dapat merasakan konsep “Human Interior” di ruangan mereka.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Alami Kelebihan Permintaan
PT Imago Mulia Persada Tbk telah melaksanakan Penawaran Umum pada tanggal 30 Maret 2021 – 31 Maret 2021. Dari penawaran yang telah dilakukan, terlihat antusias dari masyarakat untuk dapat berinvestasi ke saham PT Imago Mulia Persada Tbk.
Hal tersebut dilihat dari jumlah oversubscribed saham yang mencapai 95 kali alokasi jatah pooling, dimana alokasi pooling adalah sebesar 1 persen dari nilai total penawaran umum.
Dalam rangka proses IPO ini, PT Imago Mulia Persada Tbk telah menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas sebagai lead underwriter atau penjamin pelaksana emisi efek.
Advertisement