Liputan6.com, Jakarta - PT MD Pictures Tbk (FILM) mencatat pendapatan turun sepanjang 2020. Di sisi lain, perseroan alami rugi pada 2020.
Mengutip laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Jumat, (16/4/2021), PT MD Pictures Tbk mencatat penjualan Rp 122,36 miliar pada 2020. Penjualan itu turun 51,10 persen dari periode 2019 sebesar Rp 250,24 miliar.
Beban pokok penjualan turun sekitar 1,6 persen dari Rp 104,59 miliar pada 2019 menjadi Rp 102,83 miliar pada 2020. Dengan demikian, perseroan mencatat laba bruto turun 86,58 persen menjadi Rp 19,53 miliar pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 145,65 miliar.
Advertisement
Baca Juga
Namun, perseroan menekan beban usaha. Pada 2020, beban usaha perseroan tercatat Rp 79,23 miliar. Beban usaha itu turun 6,7 persen dari periode 2019 sebesar Rp 84,93 miliar.
PT MD Pictures Tbk pun mencatat rugi usaha Rp 56,69 miliar pada 2020. Pada 2019, perseroan mencatat laba usaha Rp 60,72 miliar. Perseroan pun mencatat rugi Rp 56,95 miliar pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya untung Rp 60,95 miliar.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Total Liabilitas
Total liabilitas turun 16,08 persen secara year on year (YoY). Perseroan mencatat liabilitas Rp 21,99 miliar pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 26,21 miliar.
Ekuitas turun 5,8 persen dari Rp 1,41 triliun pada 2019 menjadi Rp 1,33 triliun pada 2020. Total aset tercatat Rp 1,35 triliun pada 2020. Aset perseroan turun 6,07 persen dari periode 2019 sebesar Rp 1,44 triliun. Perseroan kantongi kas dan setara kas turun 31,91 persen menjadi Rp 121,40 miliar pada 2020.
Pada perdagangan Jumat, 16 April 2021 pukul 14.27 WIB, saham FILM stagnan di kisaran Rp 585 per saham. Saham FILM berada di level tertinggi Rp 605 dan terendah Rp 545. Nilai transaksi Rp 150,8 miliar.
Â
Advertisement