Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada penutupan sesi pertama perdagangan saham, Selasa (27/4/2021). Investor asing melakukan aksi beli di seluruh pasar.
Pada penutupan perdagangan saham sesi pertama, IHSG melemah tipis 0,01 persen ke posisi 5.963. Indeks saham LQ45 naik tipis 0,11 persen ke posisi 893,16. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Baca Juga
Pada sesi pertama perdagangan saham, IHSG bergerak di kisaran 6.003-5.958,70. Sebanyak 284 saham melemah sehingga menekan IHSG. 164 saham menguat dan 165 saham diam di tempat.
Advertisement
Total frekuensi perdagangan saham 516.108 kali dengan volume perdagangan 8,7 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 5,3 triliun. Investor asing beli saham Rp 38,10 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.489.
Sebagian besar sektor saham tertekan. Sektor saham tambang naik 2,96 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti sektor saham keuangan naik 0,96 persen dan sektor saham konstruksi menanjak 0,28 persen.
Sektor saham industri dasar susut 1,88 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti sektor saham perdagangan tergelincir 1,25 persen dan sektor saham manufaktur melemah 1,16 persen.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang catat top gainers antara lain:
-Saham SPMA naik 25 persen
-Saham KONI naik 25 persen
-Saham PNSE naik 25 persen
-Saham GEMS naik 24,84 persen
-Saham APEX naik 24,78 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham LFLO turun 9,91 persen
-Saham CASH turun 9,62 persen
-Saham FIMP turun 7,5 persen
-Saham AIMS turun 7 persen
-Saham ARGO turun 6,84 persen.
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBCA senilai Rp 146,9 miliar
-Saham TBIG senilai Rp 46,3 miliar
-Saham BBNI senilai Rp 38,5 miliar
-Saham BBRI senilai Rp 24,5 miliar
-Saham ARTO senilai Rp 15,6 miliar
Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:
-Saham TLKM senilai Rp 95,5 miliar
-Saham BBTN senilai Rp 18,4 miliar
-Saham BMRI senilai Rp 12,3 miliar
-Saham ICBP senilai Rp 10,9 miliar
-Saham TINS senilai Rp 10,2 miliar
Bursa Asia
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang Seng turun 0,13 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi turun 0,34 persen, indeks saham Jepang Nikkei susut 0,13 persen dan indeks saham Shanghai tergelincir 0,54 persen.
Indeks saham Thailand naik 0,42 persen, indeks saham Singapura mendaki 0,19 persen dan indeks saham Taiwan di posisi 17.572.
Advertisement