Sukses

IHSG Lanjutkan Penguatan, Investor Asing Buru Saham BBRI hingga ASII

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG naik 0,19 persen ke posisi 5.987,06 pada perdagangan saham Kamis, 6 Mei 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada awal sesi perdagangan saham Kamis, (6/5/2021). Akan tetapi, investor asing cenderung melakukan aksi jual.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG naik 0,19 persen ke posisi 5.987,06. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG mendaki 0,25 persen ke posisi 5.991. Indeks saham LQ45 menguat 0,29 persen ke posisi 893. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Awal sesi perdagangan, IHSG sempat bergerak di kisaran 5.983-5.996. Sebanyak 204 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 111 saham melemah dan 181 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 107.054 kali dengan volume perdagangan saham 1,4 miliar saham.

Nilai transaksi harian saham Rp 614,5 miliar. Investor asing jual saham Rp 5,41 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 14.400.

Sebagian besar sektor saham menguat. Sektor saham industri dasar naik 0,79 persen, dan pimpin penguatan. Diikuti sektor saham aneka industri menanjak 0,77 persen dan sektor saham infrastruktur menguat 0,48 persen.

Sementara itu, sektor saham keuangan turun 0,99 persen, dan pimpin penurunan saham. Diikuti sektor saham perdagangan susut 0,63 persen dan sektor saham konstruksi tergelincir 0,41 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham KONI naik 24,56 persen

-Saham INTD naik 17,19 persen

-Saham SAMF naik 15,38 persen

-Saham FORU naik 13,39 persen

-Saham SKBM naik 11,43 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham BMAS turun 6,98 persen

-Saham CTBN turun 6,97 persen

-Saham AGRS turun 6,94 persen

-Saham AKPI turun 6,90 persen

-Saham TEBE turun 6,83 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 5,2 miliar

-Saham JPFA senilai Rp 7 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 5,3 miliar

-Saham DOID senilai Rp 3,4 miliar

-Saham ASII senilai Rp 2,9 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham INKP senilai Rp 8,5 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 6,2 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 4,9 miliar

-Saham BBTN senilai Rp 4,2 miliar

-Saham INCO senilai Rp 2,9 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia cenderung menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 0,88 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 0,75 persen, indeks saham Jepang Nikkei menguat 2,05 persen, dan catat penguatan terbesar.