Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bertahan di zona hijau hingga penutupan sesi perdagangan saham, Senin (10/5/2021). Aksi beli investor asing angkat IHSG.
Pada penutupan perdagangan saham, IHSG naik 0,80 persen ke posisi 5.975,78. Indeks saham LQ45 menguat 0,88 persen ke posisi 888,50. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau.
Baca Juga
Pada awal pekan ini, IHSG berada di kisaran 5.941-5.985. Sebanyak 294 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 294 saham menghijau hingga mendorong penguatan IHSG. 209 saham melemah dan 146 saham diam di tempat.
Advertisement
Total frekuensi perdagangan saham 1.000.870 kali dengan volume perdagangan 14,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 9,1 triliun. Investor asing borong saham Rp 326,15 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.186.
Sebagian besar sektor saham menguat. Sedangkan sektor saham keuangan turun 0,99 persen, dan catat penurunan. Diikuti sektor saham perdagangan susut 0,63 persen dan sektor saham konstruksi melemah 0,41 persen.
Sementara itu, sektor saham industri dasar naik 0,79 persen, dan cetak penguatan terbesar. Diikuti sektor saham aneka industri menguat 0,77 persen dan sektor saham infrastruktur menanjak 0,48 persen.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham ATAP naik 34,82 persen
-Saham MBTO naik 34,55 persen
-Saham SWAT naik 34,52 persen
-Saham LUCK naik 34,08 persen
-Saham INDR naik 25 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham LUCY turun 9,9 persen
-Saham TRUK turun 6,96 persen
-Saham KJEN turun 6,96 persen
-Saham GDST turun 6,92 persen
-Saham KOBX turun 6,91 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBCA senilai Rp 91,2 miliar
-Saham TBIG senilai Rp 78,2 miliar
-Saham INCO senilai Rp 56,6 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 20,7 miliar
-Saham ERAA senilai Rp 17,5 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham BBRI senilai Rp 90,1 miliar
-Saham TLKM senilai Rp 64,7 miliar
-Saham MEDC senilai Rp 45,2 miliar
-Saham TOWR senilai Rp 13,1 miliar
-Saham BBNI senilai Rp 10,4 miliar                           Â
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang Seng turun 0,05 persen, indeks saham Singapura tergelincir 0,62 persen dan indeks saham Taiwan susut 0,29 persen.
Di sisi lain, indeks saham Korea Selatan Kospi naik 1,63 persen, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,55 persen, indeks saham Thailand menanjak 0,14 persen dan indeks saham Shanghai menguat 0,27 persen.
Â